Garuda Muda Siap Balas Kekalahan! Indonesia U-23 Tantang Mali Lagi Malam

PALPOS.ID - Timnas Indonesia U-23 kembali bersiap menjalani laga uji coba internasional kontra Mali U-23 pada Selasa (18/11/2025) malam di Stadion Pakansari, Bogor.

Pertandingan ini menjadi momentum penting bagi Garuda Muda untuk bangkit setelah sebelumnya tumbang 0-3 pada pertemuan pertama.

Kekalahan tersebut menjadi alarm keras bahwa masih banyak evaluasi yang harus dibenahi menjelang SEA Games 2025 di Thailand.

Dalam pertandingan sebelumnya, lini belakang Indonesia kerap kehilangan koordinasi, transisi dari bertahan ke menyerang berjalan lambat, dan efektivitas penyelesaian akhir juga belum maksimal. Namun, laga kedua ini bukan sekadar ajang balas dendam.

BACA JUGA:Veda Ega Pratama Pembalap Indonesia Pertama Raih Penghargaan di MotoGP Awards 2025

BACA JUGA:Timnas Voli Putra Resmi Dilepas ke SEA Games 2025: Incar Emas Keempat Beruntun

Lebih dari itu, ini adalah bagian dari proses pembentukan tim yang akan membawa nama Indonesia sebagai juara bertahan SEA Games.

Pelatih Indra Sjafri, yang dikenal memiliki sentuhan emas dalam membentuk tim muda kompetitif, diyakini telah melakukan evaluasi mendalam.

Ia menegaskan bahwa tujuan uji coba bukan hanya mencari kemenangan, tetapi melihat progres perkembangan pemain dari aspek mental, taktikal, hingga adaptasi terhadap tekanan pertandingan internasional.

Pertanyaan besar kini muncul: apakah Indra Sjafri akan mempertahankan susunan pemain sebelumnya atau melakukan rotasi besar-besaran untuk mencari komposisi paling ideal? Publik menantikan bagaimana pelatih berpengalaman itu meracik strategi agar Garuda Muda tampil lebih agresif dan solid.

BACA JUGA:Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Inggris Kunci Tiket Piala Dunia 2026, Tekuk Albania 2-0

BACA JUGA:Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tanpa Ronaldo Portugal Hancurkan Armenia 9-1

Laga kedua kontra Mali menjadi panggung pembuktian. Para pemain dituntut tampil lebih disiplin dalam mengawal lawan, lebih berani melakukan tekanan tinggi, serta lebih tajam dalam memanfaatkan peluang.

Tidak ada tempat untuk kesalahan elementer, karena uji coba ini akan memengaruhi arah pembentukan tim menuju turnamen besar akhir tahun.

Sumber: