Iklan DISWAY AWARD
Iklan HUT KORPRI 2025
Iklan Astra Motor

Suasana Pasar Inpres Kembali Mencekam, Seorang Penjaga Malam Nyaris Tewas Dibacok

Suasana Pasar Inpres Kembali Mencekam, Seorang Penjaga Malam Nyaris Tewas Dibacok

Suasana Pasar Inpres Kembali Mencekam, Seorang Penjaga Malam Nyaris Tewas Dibacok -Foto:dokumen palpos-

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Insiden berdarah kembali terjadi di l Pasar Impres Blok B, Kelurahan Pasar Pemiri, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. 

Seorang penjaga malam, Feri (39), warga Jalan Nias RT 03 Kelurahan Jawa Kanan, Lubuklinggau Timur I, menjadi sasaran pembacokan oleh Reza alias Bajel (22), warga yang sama.

Aksi berdarah itu terjadi saat feri sedang berjaga diarea pasar, pada Senin, 1 Desember 2025.  sekitar pukul 19.15 WIB.

Informasi yang dihimpun Palembang Pos, kejadian berawal ketika Feri duduk di lokasi jaga sambil bermain ponsel. 

BACA JUGA:Soal Senpi Percobaan Pencurian di Rumah Polisi, Kasat Reskrim Ungkap Fakta Ini!

BACA JUGA:Polres Dalami Keaslian Senpi Dalam Kasus Percobaan Pencurian Rumah Polisi

Tanpa diduga, Reza yang sebelumnya sempat bersitegang dengan Feri mendatangi sambil membawa senjata tajam jenis parang.

Tanpa banyak bicara, Reza  langsung mengayunkan parang ke arah Feri, yang sebelumnya memang sempat terjadi salah paham antar keduanya. 

Feri yang sempat menyadari serangan itu mencoba menghindar. Namun Reza terus mengejar dan kembali mengayunkan senjata, sehingga Feri terpaksa menangkis menggunakan tangan kirinya.

Akibatnya, Feri mengalami luka bacok cukup serius di lengan kiri. 

BACA JUGA:Kapolsek Lubuklinggau Utara Klarifikasi Isu Tawuran Remaja, Imbau Orang Tua Perketat Pengawasan

BACA JUGA:Hari Pramuka ke-64 di Lubuklinggau: Semarak Kolaborasi untuk Perkuat Ketahanan Bangsa

Melihat Feri sudah bersimbah darah, Reza langsung kabur meninggalkan Feri yang sudah bersimbah darah. 

Sejumlah saksi di lokasi kejadian yakni Budi Santoso, Angga, Junai, Badak dan Can Boy, langsung memberikan pertolongan dan membawa Feri ke RS AR Bunda untuk mendapatkan perawatan intensif.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait