Diduga Korsleting Listrik, Rumah Warga Perumnas CPI Prabumulih Nyaris Ludes Dilalap Si Jago Merah
Bhabinkamtibmas Kelurahan Muara Dua Barat saat mengecek rumah warga yang terbakar.-Foto:dokumen palpos-
PRABUMULIH, PALPOS.ID - Peristiwa kebakaran kembali mengguncang ketenangan warga Kota Prabumulih. Kebakaran yang terjadi pada Senin, 8 Desember 2025 sekitar pukul 13.00 WIB ini menimpa rumah milik Ermanto (31) warga di Perumahan Cahaya Prabu Indah (CPI), Jalan Petanang, Kelurahan Muara Dua Barat, Kecamatan Prabumulih Timur.
Meski kobaran si jago merah (api) sempat membesar dan membakar bagian dapur rumah milik Ermanto, kobaran api yang sontak membuat panik warga sekitar berhasil dipadamkan sebelum meluas ke seluruh bagian rumah.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tetapi korban diperkirakan mengalami kerugian jutaan rupiah akibat dapur dan sejumlah perabotan yang ludes terbakar.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apa penyebab kebakaran tersebut. Namun banyak yang menduga, kebakaran disebabkan korsleting listrik.
BACA JUGA:Ketua DPRD Prabumulih Ingatkan Kontraktor: Selesaikan Proyek Tepat Waktu dan Tetap Jaga Kualitas
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran pertama kali diketahui oleh dua tetangga korban, yakni Nurhayati (57) dan Candra (50).
Siang itu, keduanya sedang beraktivitas di sekitar rumah ketika tanpa sengaja melihat kepulan asap dari bagian atap dapur rumah milik Ermanto.
Melihat kondisi tersebut, keduanya sontak panik dan langsung berteriak meminta pertolongan warga lainnya.
Tak hanya itu, keduanya juga segera menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk meminta bantuan.
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Revitalisasi Jalan Prof M Yamin, Plt Kadin PUPR Target Rampung 20 Desember 2025
BACA JUGA:Menjelang Akhir Pemutihan Pajak, Samsat Prabumulih Imbau Warga Segera Bayar PKB
Jeritan minta tolong itu langsung mendapatkan respons dari warga sekitar. Hanya dalam hitungan menit, warga berdatangan membawa alat seadanya seperti ember, gayung, dan selang air untuk berusaha memadamkan api sambil menunggu kedatangan mobil pemadam kebakaran.
Upaya swadaya warga ini ternyata sangat efektif. Dalam waktu tidak terlalu lama, api berhasil dilokalisasi dan dipadamkan sebelum petugas damkar tiba, sehingga tidak merambat ke ruang lain di dalam rumah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


