Tegaskan Komitmen Bangun Desa Tertinggal Melalui Program Berkelanjutan
Tegaskan Komitmen Bangun Desa Tertinggal Melalui Program Berkelanjutan-Foto:dokumen palpos-
1. Gold – Program BHUMI Tembesi (Batam), merupakan program yang menitikberatkan pada peningkatan kapasitas kelompok perempuan di Desa Binaan Panaran dengan fokus pada pengembangan UMKM, pertanian, serta bank sampah sebagai bentuk ekonomi sirkular.
2. Gold – Program Pesona Tani Dewa (Muara Enim, Sumsel), program yang mendorong kemandirian dan kesejahteraan petani karet di sekitar Stasiun Pagardewa dengan memanfaatkan teknologi tepat guna dan tata kelola adaptif untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
3. Silver – Program Harum Manis (Cimanggis, Jabar), program untuk mendorong penguatan posyandu aktif serta pengelolaan bank sampah yang produktif, program ini berfokus pada peningkatan kesehatan dan kemandirian warga Harjamukti-Cimanggis.
4. Silver – Program SIDOBAIK (Sidoarjo, Jatim), Program ini mengoptimalkan potensi lokal melalui pengembangan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan UMKM, sehingga mampu mendorong kemandirian ekonomi berkelanjutan masyarakat sekitar Stasiun Kalisogo.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, H. Yandri Susanto, S.Pt., M.Pd., serta Menteri Koordinator Bidang Pangan Indonesia, Dr. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M., kepada perwakilan manajemen PGN.
Fajriyah menyampaikan apresiasinya atas penghargaan yang diterima.
Menurutnya, pencapaian tersebut menjadi bukti bahwa program CSR yang dijalankan PGN mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekaligus sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
"Pencapaian ini menunjukkan bahwa program CSR PGN tidak hanya memberi dampak positif bagi masyarakat, khususnya di desa-desa binaan, tetapi juga menegaskan peran PGN sebagai penyedia energi bersih dan andal yang berkomitmen menjadi mitra pembangunan desa tertinggal.
Ke depan, kami akan terus menghadirkan inisiatif yang selaras dengan agenda prioritas pemerintah serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs)," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


