Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Baru Dengan Kabupaten Lahat Menuju Ibu Kota
Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Baru Dengan Kabupaten Lahat Menuju Ibu Kota.--Dokumen Palpos.id
Moratorium DOB: Saat ini pemerintah pusat belum merestui pemekaran DOB—menghadirkan tantangan regulasi hukum dan anggaran.
Kesiapan birokrasi: Mesti ada penataan kelembagaan baru, rekrutmen ASN, serta fasilitas pemerintahan tingkat provinsi.
Sinkronisasi antar daerah: Kolaborasi Sumsel dan Bengkulu diperlukan—dalam aspek politik, ekonomi, sosial, serta visi pembangunan bersama.
Kabupaten Lahat: Kesiapan Sebagai Ibukota Provinsi
Infrastruktur Administratif dan Publik
Agar menjadi ibukota, Lahat harus punya:
Kantor Gubernur dan DPRD daerah
Fasilitas pendidikan tinggi pemerintahan lokal
Rumah sakit regional tipe A/B dan pusat layanan publik (perizinan, kependudukan, dll.)
Aksesibilitas memadai: perlu pembangunan ring road, peningkatan kapasitas bus, dan bandara.
Sumber Daya Manusia dan Pelayanan Publik
Pemerintah kabupaten harus meningkatkan kapasitas SDM lokal—melalui pelatihan ASN, skill training di bidang IT, pariwisata, serta agribisnis yang sesuai roadmap provinsi.
Rencana Tata Ruang dan Lingkungan
Pembangunan harus diimbangi dengan tata ruang, seperti:
Kawasan hijau kota
Sistem saluran air dan sanitasi
Memastikan pembebasan lahan berjalan lancar dan adil untuk warga terdampak.
Kontestasi Dilema Sumselbar vs Palapa Selatan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: palpos.disway.id



