Rawon, Warisan Kuliner Hitam Legendaris dari Tanah Jawa yang Mendunia

Biasanya, rawon disajikan bersama nasi putih hangat, tauge pendek, daun bawang, dan taburan bawang goreng. Tak lupa sambal terasi dan telur asin sebagai pelengkap.

Dulu, rawon identik dengan masakan rumahan atau warung sederhana di pinggir jalan. Namun kini, popularitasnya melesat hingga ke restoran mewah di berbagai kota besar, bahkan luar negeri.

BACA JUGA:Tumis Kangkung : Hidangan Sederhana yang Jadi Primadona di Meja Makan Nusantara

BACA JUGA:Sayur Sup, Hidangan Sederhana yang Kaya Manfaat dan Kembali Populer di Masyarakat

Beberapa restoran Indonesia di Eropa dan Amerika sudah memasukkan rawon sebagai salah satu menu utama, memperkenalkan cita rasa Nusantara ke lidah dunia.

Di Surabaya, misalnya, ada “Rawon Setan” yang terkenal karena buka hingga tengah malam dan punya rasa pedas menggigit.

Sementara di Malang, “Rawon Nguling” menjadi legenda karena resep turun-temurunnya yang tak berubah sejak puluhan tahun lalu.

Keduanya menjadi destinasi wajib bagi wisatawan kuliner yang ingin mencicipi rasa otentik rawon Jawa Timur.

Pada tahun 2020, rawon resmi ditetapkan sebagai salah satu Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pengakuan ini menegaskan bahwa rawon bukan sekadar makanan, tetapi juga bagian dari identitas dan kebanggaan bangsa.

Penetapan tersebut mendorong berbagai pihak untuk melestarikan kuliner ini. Banyak generasi muda kini tertarik mempelajari resep tradisional rawon, baik untuk kepentingan keluarga maupun bisnis kuliner.

Sekolah-sekolah tata boga juga menjadikan rawon sebagai salah satu materi ajar untuk memperkenalkan kekayaan masakan lokal kepada siswa.

Meski berakar kuat pada tradisi, rawon kini terus berinovasi. Beberapa chef muda Indonesia menciptakan versi modern rawon dengan tampilan lebih elegan, seperti rawon wagyu, rawon vegetarian dengan jamur, hingga rawon instan dalam kemasan praktis.

Namun, para pelaku kuliner sepakat bahwa kunci kelezatan rawon tetap terletak pada kluwek yang berkualitas dan cara memasak yang sabar.

Bahkan di era digital, rawon mendapat perhatian besar di media sosial. Tagar #Rawon menjadi salah satu yang sering muncul di konten kuliner Indonesia di TikTok dan Instagram.

Sumber: