Iklan BANNER PEMUTIHAN PAJAK PEMPROV SUMSEL
Iklan Astra Motor

Polisi-Petani Kolaborasi Tanam Jagung

Polisi-Petani Kolaborasi Tanam Jagung

TANAM : Personel Polsek Lawang Kidul bersama kelompok tani menanam jagung.-Foto:dokumen palpos-

Aksi nyata tersebut mendapat apresiasi dari warga sekitar yang menilai bahwa kehadiran polisi di tengah masyarakat bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam mendukung kesejahteraan.

Untuk menjaga kelembapan tanah, para petani bersama anggota Polsek memanfaatkan sistem kincir air sederhana guna melakukan penyiraman tanaman.

BACA JUGA:Lapas - Disperindag Muara Enim, Bahas Pengembangan Kemandirian WB

BACA JUGA:Buron 1 Tahun, Pelaku Curi Sapi Dibekuk

Inovasi ini terbukti efektif dan efisien dalam mengalirkan air ke lahan yang luas tanpa memerlukan energi listrik besar.

Langkah tersebut menjadi salah satu contoh penerapan teknologi tepat guna di bidang pertanian pedesaan.

Di sela kegiatan, dilakukan pula identifikasi berbagai kendala lapangan, mulai dari serangan hama hingga tantangan cuaca.

Diskusi antara aparat kepolisian dan petani berjalan hangat, membahas solusi terbaik agar hasil panen kuartal berikutnya dapat meningkat. 

Polsek Lawang Kidul berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan serta koordinasi rutin dengan kelompok tani agar program ketahanan pangan dapat berjalan berkelanjutan.

"Program penanaman dan pengecekan lahan jagung ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap ketahanan pangan nasional," ujarnya.

Lanjutnya, kegiatan ini bukan sekadar simbol, melainkan aksi konkret untuk memperkuat perekonomian masyarakat.

Kami ingin memastikan masyarakat merasa kehadiran Polri tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam membantu peningkatan kesejahteraan melalui sektor pertanian.

Kolaborasi dengan kelompok tani ini akan terus kami kembangkan di kuartal berikutnya," ungkapnya.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap ketahanan pangan, kegiatan penanaman dan pengecekan lahan jagung ini menjadi bukti nyata bahwa Polri dan masyarakat dapat berjalan seiring dalam membangun negeri dari akar rumput. 

"Dari ladang di Mandala Sebarang, Tanjung Enim, tersirat pesan kuat kemandirian pangan adalah fondasi utama menuju Indonesia yang tangguh dan sejahtera," pungkasnya.(ozi)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: