Perpustakaan Desa di OKU Terima Bantuan 206 Buku Bacaan

BATURAJA, PALPOS.ID - Perpustakaan Desa Bindung Langit, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menerima bantuan sebanyak 206 buku bacaan guna meningkatkan minat baca bagi masyarakat di daerah itu.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan OKU, Ahmad Azhar, Minggu (7/12) mengatakan bahwa bantuan program pengembangan literasi berbasis inklusi ini diterima dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

"Bantuan tersebut merupakan bagian dari upaya meningkatkan akses informasi dan kualitas layanan literasi di desa," katanya.

Dia mengatakan, adapun bantuan yang diterima meliputi 206 judul buku, satu unit komputer, satu unit rak buku, serta satu unit mesin printer.

BACA JUGA:Dinkes OKU Kejar Target Pemberian Vaksin Tetanus-difteri Pada Siswa

BACA JUGA:Pasang Lampu Jalan Bertenaga Surya, Bupati Berharap Dapat Kurangi Angka Kecelakaan dan Kriminal di OKU

Menurutnya, bantuan ini merupakan stimulus pemerintah untuk memperluas akses informasi sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemanfaatan perpustakaan sebagai pusat belajar, ruang diskusi, dan tempat pengembangan keterampilan.

Bantuan ini untuk meningkatkan akses informasi kepada masyarakat melalui bahan bacaan berkualitas, mendukung ruang belajar yang fungsional, dan mendorong pemberdayaan masyarakat desa dengan gemar membaca.

Ia berharap, dukungan tersebut dapat memperkuat peran perpustakaan desa sebagai fasilitas yang mampu membantu masyarakat mengembangkan potensi diri serta meningkatkan kualitas layanan literasi di tingkat lokal.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat khususnya di Bindung Langit untuk memanfaatkan bahan bacaan bermutu yang tersedia di perpustakaan desa secara gratis guna menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.

BACA JUGA:Rutan Baturaja Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Bagi Warga Binaan

BACA JUGA:Aksi Curanmor di Air Karang Terekam Kamera CCTV, Korban Rugi Rp14 Juta

"Dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan mutu perpustakaan sekaligus mendorong minat baca dan literasi di tengah masyarakat luas di Kabupaten OKU," ujarnya. (len)

Sumber: