Iklan DISWAY AWARD
Iklan HUT KORPRI 2025
Iklan Astra Motor

Medco E&P Indonesia Raih Penghargaan Gubernur Sumsel atas Komitmen Pelestarian Lingkungan

Medco E&P Indonesia Raih Penghargaan Gubernur Sumsel atas Komitmen Pelestarian Lingkungan

Manager Field Relation & Community Enhancement Medco E&P Indonesia, Hirmawan Eko Prabowo, serta Lead Relation & Community Enhancement Medco E&P Grissik Ltd., Ari Wahyudi foto bersama Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safei.-Foto:dokumen palpos-

PALEMBANG, PALPOS.ID - Komitmen kuat Medco E&P Indonesia dan Medco E&P Grissik Ltd., dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup kembali mendapatkan apresiasi besar dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. 

Perusahaan yang beroperasi di sektor minyak dan gas bumi tersebut menerima Piagam Penghargaan dan Apresiasi dari Gubernur Sumsel atas keberhasilannya menjalankan program konservasi lingkungan berupa penanaman 55.000 pohon mangrove di pesisir Desa Sungsang IV, Kabupaten Banyuasin, sejak 2024.

Penghargaan prestisius tersebut diterima langsung oleh Manager Field Relation & Community Enhancement Medco E&P Indonesia, Hirmawan Eko Prabowo, serta Lead Relation & Community Enhancement Medco E&P Grissik Ltd., Ari Wahyudi, dalam acara yang berlangsung di Bumi Perkemahan Gandus, Kecamatan Gandus, Kota Palembang, pada Selasa, 25 November 2025 lalu. 

Program konservasi ini merupakan wujud nyata kepedulian Medco E&P terhadap keberlanjutan lingkungan, khususnya ekosistem pesisir yang memiliki peran strategis dalam meredam abrasi, menjadi habitat biota laut, serta menyerap emisi karbon.

BACA JUGA:Kompak Curi Motor, Dua Sekawan Diringkus TEKAB Polres Prabumulih

BACA JUGA:Fraksi PDI Perjuangan Soroti Kekurangan Rumbel di Prabumulih, Desak Pemkot Bangun Kelas Baru

Penanaman mangrove yang dimulai pada tahun 2024 tersebut dilakukan melalui sinergi erat antara Medco E&P Indonesia, Medco E&P Grissik Ltd., PHE Jambi Merang, serta masyarakat lokal yang tergabung dalam Lembaga Desa Pengelola Hutan Desa (LDPHD) Sungsang IV.

Kegiatan konservasi ini berhasil menanam sedikitnya 55.000 mangrove, yang terdiri dari 33.000 pohon mangrove ditanam oleh Medco E&P Indonesia sejak 2024. 22.000 pohon mangrove ditanam oleh Medco E&P Grissik Ltd. 1.000 pohon mangrove ditanam oleh PHE Jambi Merang pada 2024, serta dilanjutkan dengan persiapan penanaman 2.000 pohon tambahan pada 2025.

Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safei, turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk pemerintah daerah, KKKS Sumsel, serta perangkat desa setempat.

Ia menegaskan bahwa program konservasi mangrove merupakan program tahunan SKK Migas Sumbagsel dan KKKS Sumsel yang telah berjalan sejak 2024.

BACA JUGA:Dinsos Prabumulih Tangani 47 ODGJ Sepanjang 2025

BACA JUGA:DPRD Prabumulih Sahkan APBD 2026 Senilai Rp1,06 Triliun

Program ini bukan hanya memenuhi kewajiban korporasi, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab moral dan sosial dalam menjaga lingkungan.

“Kami beroperasi tidak hanya mencari minyak dan gas bumi, tapi juga diamanahkan pemerintah untuk terus menjaga lingkungan dengan ikut serta memperbaiki kerusakan lingkungan seperti penanaman mangrove,” jelas Safei.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait