Pasca Lebaran, Harga Daging Bertahan Rp140 ribu Perkilogram

Pasca Lebaran, Harga Daging Bertahan Rp140 ribu Perkilogram

LUBUKLINGGAU PALPOS ID Pasca lebaran idul Fitri harga daging sapi di Kota Lubuklinggau bertahan di angka Rp 140 ribu perkilogram Padahal sebelum lebaran harga daging dibandrol Rp120 ribu perkilogram Kondisi itu berdampak pada frekuensi konsumsi rumah tangga di Kota Lubuklinggau Sehingga sejumlah warga mengurangi konsumsi daging untuk mengatur pengeluaran Terpaksa kita kurangi konsumsinya kalau biasanya sebulan tiga sampai empat kali beli daging sekarang sebulan sekali atau maksimal dua kali saja sebulannya demikian diungkapkan Julita 45 dijumpai saat berbelanja daging di Pasar Inpres Kota lubuklinggau Sabtu 04 06 Pengurangan konsumsi daging tersebut dikatakan Julita dilakukan untuk mengatur belanja dapur Karena kenaikan harga daging dari Rp120 ribu menjadi Rp140 ribu sangat dirasakan sekali dampaknya oleh ibu rumah tangga seperti dirinya Selisihnya sampai Rp 20 ribu sudah bisa untuk keperluan dapur lainnya ujar Julita Sementara itu Leo 57 seorang pedagang daging di Pasar Inpres Kota Lubuklinggau mengatakan tingginya harga daging belakangan disebabkan memang harga sapi yang sedang tinggi Sebab pasokan sapi dari petani yang berkurang Kendati demikian dia mengaku tidak tahu persis persoalan minimnya suplay sapi belakangan ini Tidak tahu sebabnya yang jelas sekarang memang sapinya yang sedikit ujarnya Namun dia yakin berkurangnya suplay sapi bukan karena dampak Penyakit Mulut dan Kaki PMK pada sapi Sebaliknya bisa jadi karena permintaan sapi yang sedang tinggi untuk hewan qurban sedangkan jumlah sapi yang tersedia terbatas Tingginya harga sapi tersebut dikatakannya membuat pedagang juga terpaksa menjual daging dengan harga tinggi Kendati demikian permintaan daging sapi diyakini tidak menurun Yang beli biasa saja kadang ramai kadang juga sepi kalau lagi ramai satu sapi bisa habis dua hari Tapi kalau lagi sepi empat hari jelasnya Editor Bambang Samudera

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: