Kembali Gelar BGOI, Panitia Penyelenggara Jamin Tidak Ada Titipan

Kembali Gelar BGOI, Panitia Penyelenggara Jamin Tidak Ada Titipan

INDRALAYA, PALPOS.ID - Bertemakan "Meningkatkan Pemuda Sadar Wisata Untuk Mendukung Program Ogan Ilir Bangkit", Kompetisi Bujang gadis Ogan Ilir (BGOI) 2022, kembali digelar.

Dalam penyelenggaraanyya nanti Dinas Pemuda Dan Olahraga (Dispora) Kabupaten OI, menjamin tidak akan ada celah kecurangan, apalagi peserta titipan.

"Tak perlu ragu dan khawatir, tenang saja. Penyelenggaraannya pasti akan dilakukan secara fair, transparan. Dan tidak ada titipan untuk jadi pemenang," ungkap Kadispora Ogan Ilir Bahrus Syarif, Kamis (14/7).

Dirinya bahkan menginstruksikan para panitia penyelenggara untuk mencari tim juri yang profesional, dan sesuai dengan bidangnya serta harus independen.

"Untuk tim juri nanti jangan asal comot dan harus faham di bidangnya. Serta yang penting lagi harus independen, jangan ada titipan. Saya berpesan siapa yang masuk dalam grand final, mereka harus paham betul dengan keadaan pariwisata di OI,” ujarnya.

Bahrus Syarif mengaku pada pemilihan peserta paskibraka tempo lalu, dirinya banyak menerima telepon dari para pejabat untuk menitipkan anaknya, agar menjadi peserta. Akan tetapi semua itu tak digubrisnya.

"Silakan berkompetisi dengan baik. Saya bukan idealisme atau apa? tapi saya mencoba betul-betul, agar mereka memiliki nilai,” ujar Bahrus Syarif.

Diketahui Kompetisi BGOI ini akan digelar pada 19 Juli hingga 26 Agustus mendatang. Dengan melalui beberapa tahapan, hingga puncak Grand final pada malam 26 Agustus nanti.

"Jadi tahapanya itu untuk pendaftaran dimulai pada 19 Juli hingga 7 Agustus. Pada tahap ini nantinya akan ada 32 peserta yang akan berlaga dari setiap kecamatan. Dari ke 32 itu akan dipilih 16 peserta untuk berlaga di tingkat selanjutnya," tambah Bahrus.

Tahapan Seleksi Selanjutnya, pada 18 Agustus 2022 Tes tertulis & Walk Interview. Kemudian, 21 Agustus 2022 Tes Berbakat, 22 – 23 Agustus 2022 Pra- Karantina, 24 – 25 Agustus 2022 Karantina. Kemudian, 26 Agustus 2022 Malam Grandfinal.

“Untuk pendaftaran bisa mengisi formulir melalui kantor kecamatan masing-masing. Serta melakukan registrasi online, dan menyerahkan berkasnya kepada panitia saat technical meeting pada 26 Agustus mendatang," terangnya.

Sementara, untuk persyaratan masih sama dengan tahun sebelumnya. Minimal berumur 17-25 tahun. Namun, ada perbedaan di tahun ini ada syarat tinggi badan minimum untuk bujang 173 cm dan 168 cm untuk gadis.

"Harapannya, agar syarat tinggi badan ini bisa diikut sertakan pada pemilihan putra putri Sriwijaya tahun berikutnya,” jelas Kabid Pariwisata Dispora OI Diah Eka Nita. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: