Polisi Tidak Bisa Kerja Maksimal Tanpa Bantuan Masyarakat
AKBP Harissandi, Kapolres Lubuklinggau.-Palpos.id-
LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Pengakuan Briptu M Kurniadi (26), pembobol Mesin ATM BRI di Lubuklinggau, mengagetkan masyarakat.
Pasalnya oknum anggota Samapta Polres Empat Lawang ini mengaku aksi kriminalitas yang dilakukannya itu karena desakan ekonomi. Dia membutuhkan banyak uang untuk membayar utang judi online.
Kata 'Juni Online' pun menjadi sorotan berbagai pihak. Hal itu juga menjadi atensi Kapolres Lubuklinggau untuk memberantas perjudian online.
BACA JUGA:Berkoordinasi Dengan Polres Untuk Mengumpulkan Data Aplikasi Yang meresahkan Masyarakat
"Sesuai intruksi Bapak Kapolri kita akan berantas judi online," ujar Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi, disela-sela Pres Release di Mapolres, Senin (15/8).
Mengenai indikasi masih banyak warung internet (warnet) yang menyediakan fasilitas judi online, dipastikannya akan ditindak tegas. "Tetapi kita polisi tidak bisa bertindak optimal tanpa bantuan masyarakat," ujarnya.
BACA JUGA:Semakin Mencoreng Nama Institusi, Ditengah Kasus Polisi Tembak Polisi
Karena itu, dikatakan Harissandi, pihaknya membutuhkan peran serta masyarakat dalam penegakan hukum di wilayah hukum Polres Lubuklinggau.
"Cepat lapor/beri informasi kepada polisi terdekat atau penegak hukum bila terjadi kejahatan atau bisa langsung hub call center 110," tegas Harissandi.
BACA JUGA:Situs Judi Online Sudah Lama Meresahkan Warga
Orang nomor satu di Wilayah Hukum Polres Lubuklinggau ini juga memastikan setiap laporan dari masyarakat akan langsung ditindaklanjuti. Karena itu masyarakat tidak perlu ragu melaporkan setiap kejahatan yang terjadi disekitarnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: