Dua Truk Alami Kerusakan, Jalintengsum Muara Enim Macet
Truk muatan batubara tujuan Lampung mengalami kerusakan di jalan lintas Desa Lebak Budi menyebabkan kemacetan, Jumat (02/09).-Palpos.id-
MUARA ENIM, PALPOS.ID - Kemacetan parah terjadi di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum) Desa Lebak Budi, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Jumat, 02 September 2022, sekitar pukul 06.00 WIB.
Pasalnya, truk tronton bermuatan batubara patah per tepat ditengah ruas badan jalan. Akibatnya, terjadi kemacetan sekitar 500 kilometer.
Anggota Satlantas bersama anggota Polsek Tanjung Agung, mengetahui kejadian tersebut langsung menuju lokasi untuk mengurai kemacetan.
Setelah satu jam setengah terjadi kemacetan tepatnya pukul 07.30 WIB arus lalu lintas bisa diurai.
BACA JUGA:Kecewa Jalinteng Berlobang dan Rusak, Warga Tanam Pohon Pisang
Kapolres Muara Enim AKBP Aris Rusdiyanto SIK melalui Kasat Lantas AKP Indrowono SH MSi, mengatakan kemacetan terjadi akibat dua kendaraan truk besar mengalami kerusakan.
Satu truk dari arah Baturaja menuju Muara Enim sarat muatan batu split mengalami kerusakan patah as bogel roda depan.
Sedangkan kendaraan truk dari arah Muara Enim menuju Baturaja sarat muatan batubara mengalami patah per depan.
"Dua unit kendaraan truk sarat muatan itu mengalami kerusakan tepat ditengah ruas badan jalan, sehingga kendaraan lainnya sulit melintas," ujar Indrowono.
BACA JUGA:Hindari Resiko Kemacetan, Parkir Acara Car Free Night dialihkan ke PIM dan Ramayana
Dua unit kendaraan yang mengalami kerusakan, kata dia, telah di evakuasi anggota ke pinggir ruas badan jalan. Kendaraan yang terjebak macet mulai bergerak pukul 07.30 WIB.
"Kemacetan terurai setelah truk tersebut di pinggirkan dengan cara sistim buka tutup. Saat ini proses evakuasi sedang dilakukan oleh anggota agar lalu lintas normal," ujarnya.
Sementara itu, Pian (32), sopir angkutan desa Semendo-Muara Enim, mengatakan dirinya sudah terjebak macet satu jam.
Kendaraan tidak bisa melintas karena ada truk mengalami kerusakan menutup ruas badan jalan.
BACA JUGA:Target Penyelesain 21 Bulan, Wako Harno Berharap Flyover Ini Bisa Mengurai Kemacetan
"Ai la sejam nunggu. Ado truk besak patah per depan ditengah jalan," keluhnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: