5 Tradisi Aneh Sambut Tahun Baru, Nomor 3 Seram Banget

PALEMBANG, PALPOS.ID- Pergantian tahun sungguh dinantikan oleh berbagai kalangan di dunia. 

Baik karena kemeriahannya, penantian tahun barunya maupun harapan-harapan yang telah tertulis agar dapat terwujud di masa mendatang. 

Oleh karena itu, yuk intip berbagai tradisi dalam memeriahkan perayaan tahun baru di berbagai dunia ini!

BACA JUGA:Mudah Banget, Cuma Salin Link Bisa Dapat Saldo DANA Rp 600 Ribu Perhari

BACA JUGA:Siap-Siap, Januari 2023 Bantuan Subsidi Upah Cair Lagi. Cek Jadwal Pencairannya!

1. Memakan 12 Anggur (Spanyol)

Memakan 12 anggur merupakan tradisi tahun baruan di negera yang identik dengan makanan khasnya yaitu Churros dan Tortilla. 

Yups benar sekali, siapa lagi kalau bukan negara Spanyol. Tradisi ini memiliki nama yaitu "Las doce uvas de la buena".

Tradisi ini dilakukan 12 detik sebelum jam 12 malam atau pergantian tahun baru.

Bagi orang-orang yang berhasil memakannya dipercaya dapat memberikan kesejahteraan dan kemakmuran hidupnya ditahun yang akan mendatang. 

BACA JUGA:Catat! Ini Nama-Nama Kades di Kecamatan Teluk Gelam Kabupaten OKI

BACA JUGA:Awas 4 Penyakit Berbahaya Jika Terlalu Sering Makan Gorengan

Bahkan tak hanya itu, tradisi ini dipercaya juga dapat menangkal nasib buruk yang akan terjadi di tahun berikutnya.

Mungkin 12 anggur disini, nyamain dengan bulan-bulan yang ada yaa guys, 1 anggur = 1 bulan.

2. Membunyikan Lonceng  108 Kali (Jepang)

Tradisi ini merupakan tradisi yang dilakukan di negeri Sakura, siapa lagi klo bukan negara Jepang. 

Tradisi ini memiliki nama yaitu "Joya no kane" yang dilakukan di sebuah kuil Buddha. 

Lonceng yang dibunyikan harus memiliki ukuran yang besar. 

BACA JUGA:Awas 4 Penyakit Berbahaya Jika Terlalu Sering Makan Gorengan

BACA JUGA:Ternyata ini Manfaat Tanam Sistem Tumpangsari, Hasil Menggiurkan...

Pelaksanaan tradisi atau upacara ini dilakukan untuk menyucikan diri manusia dari hawa nafsu yang ada dalam dirinya.

Dan menyingkirkan tindakan kejahatan yang dapat dilakukannya pada tahun mendatang. Di Jepang terdapat istilah "Bonnou" yang artinya hawa nafsu, keinginan duniawi dan gairah.

Sehingga "Bonnou" merupakan perlambangan disetiap pukulan lonceng.

BACA JUGA:Avatar Menjadi Film Terlaris Kelima di Dunia, Mau Tau Penghasilannya ?

BACA JUGA:Ada Subsidi Lagi Dari Pemerintah Rp 5-8 Juta. Syaratnya Harus Beli Barang Ini

3. Menginap Di Kuburan (Chili)

Pergantian tahun baru sungguh sangat dinantikan oleh masyarakat dunia diberbagai kalangan.

Hal ini tak lain dan tak bukan karena adanya perayaan yang sangat meriah bahkan pelaksanaan tradisi-tradisi negara yang dilakukan untuk penyucian diri dan penjagaan diri di tahun berikutnya. 

Eits jangan salah, negara Chili juga memiliki tradisi atau kebiasaan untuk memperingati tahun baruan ini dengan yang anti-mainstream yaitu menginap di kuburan. 

BACA JUGA:Batal Menikah H-1 Gegara Mahar Kurang Rp700 Ribu, Ini Penjelasan Kades Belambangan

BACA JUGA:Horee, Pemerintah Kaji Harga 3 Jenis BBM Ini Turun

Kedengarannya aja sudah menakutkan ya, apalagi jika dilakukan! Tapi, hal ini benar-benar dilakukan oleh masyarakat Chili, Hayo siapa yang berani?

Tradisi menginap di kuburan ini, berawal ketika ada masyarakat Chili yang menerobos masuk kedalam pemakaman.

Hal ini dikarenakan bahwasanya ia ingin merayakan tahun baru bersama keluarganya yang telah dikuburkan tersebut. 

BACA JUGA:5 Fakta Unik dari Jembatan Ampera Palembang

BACA JUGA:Mie Gacoan Viral Sekarang Buka di Palembang, Rasanya Bikin Nagih

Tetapi pada akhirnya hal tersebut kini menjadi tradisi bagi masyarakat Chili dalam merayakan pergantian tahunnya. 

Dengan demikian, pada saat tahun baruan pagar pemakaman dibuka oleh pemerintah, untuk melaksanakan tradisi yang telah hidup dikalangan masyarakat nya.

4. Festival Songkran (Thailand)

Tradisi atau kebiasaan perayaan tahun baru selanjutnya adalah Festival Songkran di Thailand. 

Festival Songkran dikenal sebagai festival air, dimana orang-orang akan berkumpul disuatu tempat.

Atau bahkan orang-orang yang ditemuinya akan disemprot, diciprat ataupun disiram oleh air dan tak jarang melemparkan tepung pada wajahnya. 

BACA JUGA:Bahan Bakar CNG Pengganti BBM Pertalite Selain Irit juga Ramah Lingkungan

BACA JUGA:4 Cara Cek Penerima Bansos PIP dari Kemendikbudristek, Gampang Kok!

Air disini melambangkan pembersihan diri manusia dari berbagai kesalahan dan kejahatan yang telah dilakukannya di masa lalu.

Dan menyucikan kembali diri di masa yang akan datang, agar dapat memulai kehidupan baru dengan pemikiran dan tindakan yang baik dan benar.

Salah satu hal yang ditunggu saat festival ini adalah perkumpulan keluarga, teman maupun pasangan dan melaksanakan festival dengan meriah.

BACA JUGA:Wow, Indonesia Ada Kereta Panoramic Mewah. Cek Harga Tiketnya !

BACA JUGA:Ini 10 Cara Mencairkan Bansos PIP, Ada Rp 450 Ribu-Rp 1 juta untuk Pelajar

5.  Tiup Terompet, Begadang (Indonesia)

Nah, Indonesia ternyata juga memiliki tradisi ataupun ritual yang spesifik saat merayakan pergantian tahun baru.

Tetapi terdapatnya berbagai hal yang telah menjadi kebiasaan untuk dilakukan oleh masyarakat kita saat memeriahkan perayaan tahun baru. 

Berikut, kebiasaan masyarakat Indonesia saat merayakan tahun baru.

BACA JUGA:Penyaluran Bansos BSU di Kabupaten OKU Capai 99,6 Persen

BACA JUGA:7 Mobil Listrik yang Sudah Mengaspal, Cek Harganya!

Diantaranya adalah, meniup terompet, begadang semalaman. Ada juga yang masak bakar-bakaran dan pesta kembang api. 

Mungkin itu saja tradisi-tradisi atau kebiasaan yang dilakukan masyarakat berbagai dunia dalam memeriahkan perayaan tahun barunya. Semoga di tahun berikutnya kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi. (*)

 

Sumber: