Hari Pertama Kerja, Pemkot Prabumulih Lengang

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Hari pertama masuk kerja usai cuti bersama hari Raya Idul Fitri 1444 H, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah kota (Pemkot) Prabumulih yang datang terlambat.

Pantauan dilapangan, Rabu (26/4) pada pukul 08.00 WIB gedung perkantoran pemkot Prabumulih masih lengang alias sepi. Parkiran kendaraan di halaman pemkot yang biasanya dpenuhi oleh mobil pribadi maupun mobil dinas, kemarin masih tampak sepi. Hanya beberapa mobil dengan nopol dinas dan pribadi yang tampak terparkir.

Sejumlah ASN dan PHL, mulai berdatangan sekitar pukul 08.30 WIB. Para pegawai tersebut datang langsung absen dengan sistem absensi wajah di lantai 1 pemkot Prabumulih. Setelah absen, banyak pegawai yang langsung kembali pulang dan ada pula yang masuk ke ruang kerja.

BACA JUGA:Sepuluh Remaja di Bawah Umur di Palembang Digulung Polisi, Ada Apa Iya?

Salah satu ASN yang sempat dibincangi mengaku datang terlambat, lantaran masih terbawa suasana jam kerja pada bulan puasa lalu dan juga terbawa-bawa suasana lebaran.

“Iya memang terlambat, karena masih tebawa-bawa suasa kerja puaso kemaren,” ungkap sumber tersebut yang enggan namanya disebutkan.

BACA JUGA: Sidak Anggota Usai Lebaran, Ini Pesan Kapolres Muba Kepada Anggotanya

Sementara sumber lainnya menuturkan, dirinya datang terlambat lantaran baru saja pulang mudik.

“Baru nyampai semalam di Prabumulih, jadi masih teraso capek laju kesiangan datang kantor. Tadi rencana mau ambil cuti tambahan seperti kata pak jokowi, tapi dihitung-hitung sayang ngurangi jatah cuti takut ada keperluan untuk cuti lainnya,” katanya.

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih, Elman ST MM mengakui masih ada ASN dan PHL yang terlambat masuk kerja pada hari pertama kerja pasca cuti bersama Idul Fitri 1444 H. “Iya memang ada yang terlambat,” ujar Sekda.

Namun meskipun terlambat kata Sekda, roda pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan. “Yang terlambat hanya beberapa orang saja, persentase kahadiran hari ini mencapai 90 persen lebih,” ucapnya.

BACA JUGA:Temukan Kerusakan Lampu Jalan hingga Jalan Setapak, Ini Kata Dewan

Ketika ditanya kenapa tidak melakukan sidah pada hari pertama masuk kerja, Sekda menuturkan, pihaknya melakukan sidak secara daring lantaran banyak pekerjaan di kantor yang tak dapat ditinggalkannya. Selain itu, adanya pernyataan Presiden Joko Widodo terkait ASN boleh menambah cuti menjadi alasan lain pihaknya tidak melakukan sidak.

“Tetap kita pantau baik puskesmas, rumah sakit, kecamatan, kelurahan dan pelayanan masyarakat lainnya. Semuanya berjalan lancar tidak ada laporan terkait pelayanan masyarakat tersebut,” pungkasnya. *

Sumber: