Blank Spot Warga Sukaraja Kesulitan Komunikasi Keluar Desa

Blank Spot Warga Sukaraja Kesulitan Komunikasi Keluar Desa

Desa Sukaraja Baru Kecamatan Banyuasin III -Foto : Son-PALPOS.ID

BANYUASIN,PALPOS.ID- Diera yang sudah canggih dan maju, dengan teknologi yang serba internet. sejumlah desa di Kabupaten masih kesulitan mendapatkan sinyal seluler, untuk berkomunikasi keluar desanya, Jumat (5/5/23).
 
Hal itu seperti yang terjadi di Desa Sukaraja Baru Kecamatan Banyuasin III, dengan lokasi sebagai wilayah penyangga ibu kota Kabupaten Banyuasin, masih banyak warga yang mengeluhkan sulitnya berkomunikasi keluar desa, karena didesanya sering kehilangan sinyal.

Hal seperti disampaikan langsung Dodi salah satu warga setempat mengaku, Kalu berada di Desa dirinya untuk berkomunikasi mengunkan WhatsApp, atau yang berhubungan dengan internet itu susah, karena sinyal tidak ada.

"Kadang ada kadang hilang tapi yang paling sering hilang sinyal, jadi karena segala informasi saat ini sudah banyak mengunakan internet, otomatis kalau didalam desa kami banyak ketinggalan informasi," ungkapnya.

Kepada pihak provider atau dinas terkait, kiranya ada program atau solusi untuk penguat sinyal didesa kami, itu sangat dibutuhkan karena internet sekarang, seperti kebutuhan yang tak terpisahkan dari semua informasi maupun kebutuhan Kegiatanya, ujarnya.

Sementara itu Kepala Desa Sukaraja Baru Hasrul Edi saat dikonfirmasi, membenarkan di desanya sering kehilangan sinyal, baik sinyal internet atau sinyal provider dan gak itu merupakan permasalahan yang sampai saat ini belum bisa pihaknya selesaikan.

Kalau upaya-upaya yang pihaknya lakukan itu sudah membuat proposal pengajuan kepada pihak Diskominfo Banyuasin, namun sampai sekarang itu belum terakomodir. Kalau harapan warganya kalau bisa ada pembangunan tower provider di desa kami.

"Karena bukan hanya desa Ki saja yang blank spot itu, desa tetangga seperti Desa Sukaraja Kecamatan Suak Tapeh, juga kesulitan mendapatkan sinyal, hari biasa saja susah apalagi mati lampu atau hujan itu tidak da sama sekali. Otomatis berpengaruh baik untuk pemerintah desa maupun masyarakat, " tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: