Gegara Hal Ini, Wabub Ardani Dicecar Anggota DPRD Ogan Ilir

Gegara Hal Ini, Wabub Ardani Dicecar Anggota DPRD Ogan Ilir

Sidang Rapat DPRD Kabupaten Ogan Ilir. Foto: Isro/Palpos.Id--

INDRALAYA,PALPOS.ID - Wakil Bupati Ogan Ilir H Ardani dicecar oleh Anggota Dewan setempat.

Petistiwa itu usai Wabub Ardani memberikan pidatonya, dalam sidang Paripurna DPRD dengan agenda penyampaian 'Jawaban Bupati atas Pandangan Fraksi-Fraksi DPRD Ogan Ilir terkait Raperda Usul Pemkab Ogan Ilir Tahun 2023'. Jumat, 19 Mei 2023.

Pertama dari anggota DPRD Ogan Ilir, Aprizal dari Fraksi Partai NasDem. Dirinya merasa keberatan dengan penyebutan oleh pihak Pemerintah Ogan Ilir dalam hal ini Wabub Ardani terkait nama fraksi partainya.

BACA JUGA:Mandi Disungai Kelekar Ogan Ilir Warga Plaju Ini Tenggelam

Menurut dia nama fraksi partainya adalah 'Fraksi Partai NasDem' bukan 'Fraksi Partai Nasional Demokrat'. Seperti yang disebutkan. Oleh karenya pihaknya mengaku sangat keberatan dengan penyebutan dan perubahan nama fraksinya itu.

"Kami minta dan kami harapkan kepada perintah daerah yang membuat, yang menyampaikan hendaknya mengoreksi. Kalau tidak tahu tolong bertanya kepada DPRD. Bahwa Fraksi itu tidak boleh diganti nama. 'Fraksi Partai NasDem' bukan 'Fraksi Partai Nasional Demokrat'," Kata Aprizal seolah mengatakan Penyebutan itu telah berulang kali disebutkan.

Selain itu, Aprizal juga mengkritik terkait tranparansi penyertaan modal yang ada di PD Petrogas.

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Jawa Barat, Diusulkan Ada 8 Kabupaten Baru, Ini Daftarnya..

"Kita meminta tranparansi terkait menejemen di PD Petrogas. Apa hasil audit terkait dengan staf, karyawan, manajemen yang ada di dalam Pedrogas, sehingga kita bisa melihat apakah penyertaan modal kita akan diberikan, akan dikelolah secara profesional, proforsional sesuai dengan yang dibutuhkan," tegasnaya.

Tak hanya Partai NasDem, Anggota DPRD Ogan Ilir dari Fraksi Partai PDI Perjuangan, Amir Hamzah juga mencecar Wabub Ardani terkait nomor urut fraksi.

Menurut Amir, Pemkab Ogan Ilir salah dalam menempatkan Fraksi PDI Perjuangan setelah partai PAN (Partai Amanat Nasional).

BACA JUGA:Asyik, Nih ! Belibur Sambil Mancing di Pantai Sekunyit Manna

Seharusnya kata Amir, PDI Perjuangan berada di urutan kedua setelah partai Golkar.

"Kami juga dari Partai PDI Perjuangan mengoreksi atas pandangan dan jawaban bupati tentang nomor urut fraksi. Tidak benar bahwa PDIP urutanya setelah PAN. Urutan yang benar itu adalah, Partai Golkar, PDIP, NasDem dan seterusnya. Kalu PAN yang di slatas nanti lain korelasinya, nanti. Kami keberatan dari PDI Perjuangan," jelas dia.

Setelah itu, Amir kemudian mengkritik terkait Insfratuktur jalan yang menurutnya banyak di keluhkan warga, baik di Kecamatan Sungai Pinang, Muara Kuang dan Rambang Kuang. Iapun mendorong Pemkab Ogan Ilir segera memperbaikinya dengan dana tanggap darurat.

Kritikan juga datang dari dua Anggota DPRD lainya, yakni Rizal Mustopa yang mengkritik terkait administrasi Pemkab Ogan Ilir yang menurutnya kurang baik.

"Saya tidak mempermasalahkan Maladministrasi yang sudah panjang ini, tetapi tolong hal ini di rapikan," katanya.

Sementara satu Anggota DPRD lainya Abdul Rozak dari Partai Hanura yang meminta agar Pemkab Ogan Ilir menyampaikan kepada bank Sumsel Babel untuk menggelontorkan dana laba untuk perbaikan lingkungan perkantoranya yang ada di Kecamatan Tanjung Raja.

"Kami meminta agar bank Sumsel babel dapat menggelontorkan dana laba untuk perbaikan kantor yang ada di Tanjung Raja yang mana kantor tersebut adalah milik Pemkab Ogan Ilir," katanya.

Menurutnya lingkungan kantor Bank Sumsel Babel tersebut sangat kumuh seakan tidak terawat.

"Halamanya becek, dan juga di tumbuhi rumput yang tingginya telah sama dengan pagar. Dulu banyak pedagang yang berjualan disitu. Diusir dan sekarang balik lagi. Padahal Sabtu- Minggu lapanganya itu juga sering di paikai warga sekitar ruahan," katanya.

Merespon itu, usai sidang Parupurda bersama DPRD, Wakil Bupati Ardani miminta seluruh OPD terkait untuk menggelar rapat guna menindak lanjuti apa yang disampaikan para Anggota DPRD tersebut. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: