Momentum Milad ke-44, UMP Menyusun Rencana Strategi Kedepan Melalui Human Invesment
Muhamad Afdoli Ramadoni, M.Sos bersama dengan Rektor UMP.--
Oleh :Muhamad Afdoli Ramadoni, M.Sos Dosen Komunikasi Universitas Muhammadiyah Palembang
Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) adalah perguruan tinggi swasta terkemuka di nasional, serta dikenal sebagai perguruan tinggi swasta terbesar di Sumatera Selatan.
Berlokasi di Kota Palembang yang memiliki visi menjadi universitas nasional berkelas Internasional yang unggul dalam Ipteks berbasis keislaman.
UMP berdiri pada 15 Juni 1979, sekarang memiliki 7 Fakultas S1 dengan 31 program studi dan 4 Program Studi S2.
BACA JUGA:Strategi Pengambilan Keputusan
Dalam sense sejarah dan eksitensinya merupakan lembaga pendidikan Islam modern yang dikelola secara profesional, telah memberikan kontribusi signifikan dalam pembaruan dan pengembangan pendidikan Islam maupun umum di Sumatera Selatan.
Antara lain adalah meningkatkan kualitas dakwah amal ma’ruf nahi munkar, meningkatkan kualitas pembinaan dan pengajaran, kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat, meningkatkan kualitas dan kuantitas kerjasama dibidang agama, politik, ekonomi, teknologi, birokrasi dan lainnya.
Pada 15 Juni 2023 Universitas Muhammadiyah Palembang memasuki usia ke -44 tahun.
BACA JUGA:Generasi Muda Berperan dan Berprestasi dalam Ilmu Pengetahuan, Kebudayaan dan Teknologi
Momentum milad UMP tahun ini terus berbenah diri untuk mewujudkan menjadi perguruan tinggi sehat dan mandiri serta memiliki komitmen bersama dalam membangun kampus hijau.
Selanjutnya juga menyusun rencana strategi ke depan yaitu human investment melahirkan manusia-manusia berpikiran besar.
Dengan demikian tingkat pendidikan yang lebih tinggi akan dapat menjamin perbaikan yang terus berlangsung dalam tingkat teknologi yang digunakan masyarakat.
BACA JUGA:Lebaran Digital, Wajah Baru Berhari Raya
Pertama, pendidikan dapat dipandang sebagai sarana investasi, akan memberikan implikasi secara ekonomi, melalui upaya pendidikan akan melahirkan tenaga kerja terdidik yang akan mengisi berbagai sektor pekerjaan.
Pada akhirnya dapat memberikan kontribusi langsung terhadap pertumbuhan pendapatan negara melalui peningkatan keterampilan dan kemampuan produksi dari tenaga kerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: