Polisi Amankan Pengamen Hingga Pelajar yang Resahkan Pengendara Jalan Raya

Polisi Amankan Pengamen Hingga Pelajar yang Resahkan Pengendara Jalan Raya

Polisi yang tangkap basah remaja pelajar di Ogan Ilir Lakukan aksi berbahaya Setop Mobil yang sedang melaju-Foto: Isro-Palpos.Id

OGANILIR,PALPOS.ID - Sedikitnya 10 pengamen jalanan dan 4 orang pelajar di amankan aparat kepolisian karena tindakaanya yang membuat resah pengendara dan warga dengan memalak dan menyetop kendaraan di tengah jalan raya.

Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman melalui Kapolsek Pemulutan AKP Herry Yusman mengatakan diamankanya 5 pengamen tersebut berdasarkan informasi warga yang resah sering terjadi pemalakan di simpang Pintu  Tol Keramasan diduga oleh para kawanan pengamen tersebut.

Disisi lain pihaknya juga mengamankan 4 remaja pelajar yang sering melakukan penyetopan mobil pik up yang membahayakan dan membuat resah pengguna jalan.

BACA JUGA:Korsleting Listrik, Rumah Sekaligus Tempat Usaha Ludes Terbakar

"Untuk ke 4 pelajar kita serahterimakan ke personil Dit Samapta Polda Sumsel. Sementara 10 pengamen lainya kita lakukan pembinaan dan himbauan serta membuat surat pernyataan untuk tidak lagi mengulangi perbuatan yang sama. Kemudian kita bawa ke Mapolda Sumsel," terang Herry. Sabtu, 22 Juli 2023.

Kapolsek berharap tidak ada lagi aksi membahayakan baik kepada dirinya pribadi dan orang lain di jalanan wilayah hukum Polres Ogan Ilir utamanya Wilayah Polsek Pemulutan.

Berikut identitas para pengamen yang di amankan Polsek Pemulutan dibeberapa titik Sabtu, 22 Juli 2023.

BACA JUGA:Meresahkan serta Bandel, Tim Gabungan Bongkar dan Bakar Arena Judi Sabung Ayam

Dian Saputra (30), Sri Maulana (27), Ongki Ardiansyah(23), Andi Saputra (20), Slamet Budi (33), Agung (20), M Yoga Prasetyo (20) Anas Rudi (24), Erik Saputra (37), dan Budi (29). Sejumlah nama itu notabena merupakan warga Sebrang Ulu, Kertapati Palembang.

Adapun 4 orang pelajar yang di amankan yakni berinisial SV (17), GA (15), HA (17) dan A (16).

Meski sudah banyak korban jiwa yang tumbang meregang nyawa, namun aksi serupa tak pelak membuat jera. Masih saja ada remaja seolah uji nyali dengan menyetop kendaraan roda 4 dijalan raya.

BACA JUGA:Jaringan Spesialis Pencurian dan Bandit Pecah Kaca Nasabah Bank diamankan

Bertujuan untuk meminta tumpangan. Namun tak sadar membahayakan dirinya dan pengguna jalan. Umumnya para pengendara.

Hal itu banyak terjadi di kota dan daerah lain di Indonesia tak terkecuali di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: