Kontroversi di Balik Ketenaran Sosok Panji Gumilang, Pemimpin Pondok Pesantren Al Zaytun

PALEMBANG, PALPOS.ID - Ketenaran Pondok Pesantren Al Zaytun dan pemimpinnya, Panji Gumilang, telah menjadi sorotan publik dalam beberapa tahun terakhir. 

Pondok pesantren yang terletak di tengah hutan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, telah menarik perhatian ribuan santri dari seluruh penjuru Indonesia. 

Namun, di balik prestasi dan popularitasnya, ada kontroversi yang mengelilingi sosok Panji Gumilang.

BACA JUGA:Panji Gumilang, Pimpinan Ponpes Al Zaytun Ditetapkan Tersangka Penistaan Agama dan Resmi Ditahan

Salah satu kontroversi yang sering disoroti adalah kekayaan dan kemewahan yang tampaknya dimiliki oleh Panji Gumilang dan keluarganya. 

Meskipun diakui bahwa Pondok Pesantren Al Zaytun adalah lembaga pendidikan yang mandiri dan tidak menerima dana dari pemerintah atau lembaga lainnya.

Namun muncul pertanyaan tentang sumber pendanaan yang besar untuk mengelola dan memperluas pondok pesantren ini.

BACA JUGA:10 Ritual dan Tradisi Unik Masyarakat Karo di Calon Provinsi Toba Raya, Nomor 1 Mirip di Bali

Beberapa pihak mengkritik bahwa Pondok Pesantren Al Zaytun terlalu fokus pada citra kemewahan dan fasilitas mewah daripada pada substansi pendidikan agama yang seharusnya menjadi prioritas utama. 

Sejumlah foto dan video yang beredar di media sosial menunjukkan fasilitas mewah yang ada di pondok pesantren ini, termasuk kolam renang, aula megah, serta kendaraan mewah seperti helikopter dan mobil mewah.

Meskipun Panji Gumilang membantah klaim tentang kemewahan tersebut dan menyatakan bahwa fasilitas tersebut diperuntukkan bagi kepentingan pendidikan dan kesejahteraan para santri.

BACA JUGA:Mengapa Kabupaten Kuningan Menolak Pemekaran Calon Provinsi Cirebon ? Ini Kekhawatirannya

Namun isu ini tetap menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.

Selain itu, ada pula perdebatan tentang pendekatan dakwah dan pemahaman agama yang diajarkan di Pondok Pesantren Al Zaytun. 

Sumber: