Beni Rizal Mundur Dari Ketum KONI, Pengurus Cabor Ngaku Kecewa

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Sejumlah ketua pengurus cabang olahraga di Kota PRABUMULIH menyampaikan rasa kekecewaan mereka atas keputusan mundurnya Beni Rizal SH MH sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) PRABUMULIH. 

Terlebih pengunduran diri itu dilakuksan secara tiba-tiba, tanpa pembertiahuan terlebih dahulu kepada pengurus KONI Prabumulih maupun Pengurus Cabor.

“Pada dasarnya kami sangat menyayangkan hal tersebut (pengunduruan diri ketua KONI Prabumulih), apalagi hal tersebut dilakukan ditengah banyaknya persoalan keolahragaan di Prabumulih, isu korupsi, pembiayaan porprov Lahat yang belum jelas dan reward terhadap atlet yang berprestasi belum tau kapan dan nilainya,” ungkap Akbar Sirait, Ketua Pengurus Cabang Indonesia Woodball Association (IWA) Kota Prabumulih, Jumat (06/10).

Dikatakan Akbar Sirait, semestinya selaku ketua umum yang terpilih secara aklamasi Beni Rizal terlebih dahulu memberitahukan kepada pengurus KONI Prabumulih maupun pengcab yang ada.

BACA JUGA:Demi Menciptakan Kondisi Kondusif di Pemilu 2024 Polres Muba Lakukan ini

“Seyogyanya beliau (Beni Rizal) sebagai ketua umum yang dipilih secara aklamasi memberikan lampu kuning dulu jangan langsung lampu merah (mengundurkan diri),” ucap pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPC PDIP Prabumulih ini.

Lebih lanjut Akbar Sirait berharap, agar persoalan tersebut segera diselesaikan sesuai dengan anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) KONI dan peraturan organisasi. “Muskotlub adalah rangkaian terakhir dalam menyelesaikan kekosongan ketua umum definitif,” tutupnya.

Sementara, Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Prabumulih, H Erwadi mengaku terkejut dengan mundurnya Beni Rizal sebagai Ketua KONI Prabumulih lantaran yang bersangkutan tidak pernah membahas persoalan pengunduran diri di KONI. 

“Soal berita mundurnya ketuo koni agak mengejutkan kami baik pengurus KONI maupun selaku cabor, di KONI tidak bicara dan di cabor tidak memberikan informasi,” kata Erwadi.

BACA JUGA:Datangi 2 Markas TNI, Ormas Islam Prabumulih Berikan Cindera Mata

Namun meskipun mengaku kecewa, mantan anggota DPRD Kota Prabumulih ini menuturkan hak pribadi Beni Rizal untuk mundur dari ketua KONI.

“Namun secara moral dan tanggungjawab organisasi harus kito tetap menjadikan organisasi sebagai pembina olahraga di Kota yang kita cintai ini,” tuturnya seraya mengatakan KONI provinsi Sumsel harus menunjuk Plt dari provinsi sebelum dilaksanakan musyawarah kota luar biasa (Muskotlub).

Kekecewaan terhadap mundurnya Beni Rizal dari ketua KONI Prabumulih juga diutarakan Ketua Perbakin Kota Prabumulih, Redi Imlan.

Selain mengaku kecewa, ketua perbakin mempertanyakan kenapa ketua umum KONI mengundurkan diri pada saat para atlet sedang berjuang diajang Porprov Sumsel ke XIV di Kabupaten Lahat.

Sumber: