Ternyata Pare Bisa Membantu Mengobati HIV

PALEMBANG, PALPOS.ID- Sayur pare (momordica charantia) terkenal dengan rasanya yang pahit. 

 

Walaupun pahit, pare tetap saja digemari untuk meningkatkan nafsu makan. Tak hanya sebagai bahan makanan, pare juga bisa dijadikan obat. 

 

Pare tergolonng dalam keluarga cucurbitaceae, jenis momordica charantia L, yang tersebar di Tiongkok, India dan Asia Tenggara. Bagi masyarakat Jepang, pare biasa dimanfaatkan sebagai obat pencahar, laksatif serta obat cacaing.

 

Di India, ekstrak buah pare digunakan sebagai obat diabetik, rheumatik, obat gout, liver serta penyakit linfa. Di Indonesia, selain dikenal sebagai sayuran, pare juga digunakan sebagai peluruh dahak, penurun panas serta penambah nafsu makan.

 

BACA JUGA:Masuk Musim, Ini 11 Tips Menjaga Kesehatan saat Musim Hujan

BACA JUGA:13 Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Penyakit Maag

 

Tak hanya buahnya, daun pare juga bermanfaat sebagai peluruh haid, obat luka bakar, obat penyakit kulit, serta obat cacing.

 

Pare juga banyak mengandung nutrisi. Berdasarkan data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI) pada 100 gram pare segar dan mentah, memiliki kandungan:

Sumber: