Oknum Kades di Ogan Ilir Diduga Langgar Netralitas, Bupati Panca Respon Begini

Oknum Kades di Ogan Ilir Diduga Langgar Netralitas, Bupati Panca Respon Begini

respon bupati Panca Terkait Oknum kades Ajak Coblos Caleg Tertentu--Foto: Isro

OGANILIR,PALPOS.ID - Sebuah video kontroversial yang menampilkan oknum Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Ogan Ilir, mengajak warga untuk mendukung Calon Legislatif (Caleg) tertentu, menjadi viral di media sosial.

Video tersebut memperlihatkan Kades dari Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir sedang ngobrol santai di teras rumah sambil menyampaikan dukungan kepada Caleg tertentu.

Mengenai viralnya video tersebut, Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, memberikan tanggapannya.

Meski mengakui adanya video tersebut, Bupati menegaskan bahwa peristiwa tersebut tidak seharusnya dibesar-besarkan.

BACA JUGA:Aksi Balap Liar Merenggut Korban Jiwa di Tanjung Senai, Bupati Panca Amgkat Bicara

BACA JUGA:Oknum Kades di Ogan Ilir Diduga Langgar Netralitas, Bawaslu: Jika Terbukti Akan Ditindak Sesuai Aturan

Menurutnya, oknum Kades hanya menyampaikan dukungan dalam suasana santai di teras rumah.

"Saya sudah lihat videonya, tapi saya pikir oknum Kades itu tidak berbicara di forum resmi, hanya ngobrol di teras. Jadi jangan dibesar-besarkan," katanya. Selasa, 19 Desember 2023.

Meskipun demikian, Bupati Ogan Ilir tetap menginginkan penanganan serius terhadap permasalahan ini. Ia meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ogan Ilir untuk menindaklanjuti sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Kepada pihak Bawaslu silahkan memprosesnya. Dari Pemkab Ogan Ilir melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) akan memberikan surat teguran," tegasnya.

BACA JUGA:Balap Liar Makan Korban, Satu dari Kota Palembang, Kasat Lantas OI Bilang Begini

BACA JUGA:Overpass Tol Indralaya-Prabumulih Makan Korban, Balap Liar 1 Orang Tewas

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ogan Ilir menegaskan kepada seluruh Kades di wilayahnya untuk menjaga kondusifitas menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ia menyatakan bahwa ia sudah berkali-kali memberikan arahan kepada para Kades agar tidak menggunakan fasilitas pemerintahan desa atau fasilitas negara untuk kepentingan pribadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: