KPU Muara Enim Gelar Simulasi Pemilu

MUARA ENIM,PALPOS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muara Enim, menggelar Simulasi Tata Cara Pemungutan dan Penghitungan Suara sebagai Sosialisasi dan Pendidikan bagi Pemilih Pemula di gedung GOR Pancasila Muara Enim, Rabu (27/12).

Kegiatan tersebut dihadiri Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali, Asisten Pemerintahan dan Kesra Emran Thabrani, Ketua KPU Muara Enim Romeo, Ketua Bawaslu Zainudin, Forkopimda, OPD Terkait.

Kemudian, ratusan peserta Simulasi Tata Cara Pemungutan dan Penghitungan Suara sebagai Sosialisasi dan Pendidikan bagi Pemilih Pemula yang terdiri dari 50 Pemilih Pemula, PPK Ujanmas dan Muara Enim, PPS Muara Enim dan Ujan Mas, PKD Muara Enim dan Ujan Mas, Pawascam Ujan Mas dan Muara Enim.

Ketua KPU Kabupaten Muara Enim Romeo, mengatakan bahwa jika dihitung mundur tinggal 48 hari lagi pelaksanaan Pemilu 2024.

BACA JUGA:Pemda Muara Enim Dorong Sinergitas Keberhasilan Survei Seismik

BACA JUGA:Bawaslu Tertibkan APK Melanggar

Sebagaimana pada PKPU 3 Tahun 2022 tentang tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 salah satu bagian tahapan itu adalah tentang hari Pemungutan dan Penghitungan Suara pemilihan terkait lima jenis surat suara yang nanti kita akan melakukan pemilihan.

Kemudian simulasi ini juga terkait dengan PKPU 25 tahun 2023 tentang penghitungan surat suara.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kedatangan para Formopimda  yang bersedia untuk menghadiri acara simulasi ini. Mohon maaf, apabila kondisi ruangan yang mungkin kurang representatif atau kekurangan," ujarnya.

BACA JUGA:Pencapaian Kinerja BNN Muara Enim 2023 Capai 99,22 Persen

BACA JUGA:HAR Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Panti Asuhan Darul Yatim

Dikatakan, Romeo, simulasi ini tentu mempunyai tujuan yang paling utama adalah menggambarkan bagaimana nantinya pola pemilihan pungut dan hitung suara di TPS untuk Pemilu 2024, karena itu dengan simulasi ini KPU bersama jajaran hingga ke garis terdepan berharap pelaksanaan ini bisa berjalan lancar sebagaimana yang sudah terkonsep dan sesuai aturan sehingga kelancaran dalam Pemilu ini bisa berjalan sebagaimana mestinya.

Dari Simulasi ini adalah bagian-bagian dari penyempurnaan tujuan dari tahapan-tahapan Pemilu 2004, sehingga nantinya dalam simulasi ini akan menggambarkan ada pemilih pemula, disabilitas dan pemilih yang secara umum.

"Kita sosialisasikan kepada tetangga, kawan-kawan dan keluarga untuk ikut serta berpartisipasi dalam Pemilu," tutupnya.

Sumber: