Mengenang Perjalanan Suzuki Forsa di Indonesia: Dari Swift hingga Esteem

Mengenang Perjalanan Suzuki Forsa di Indonesia: Dari Swift hingga Esteem

Mengenang Perjalanan Suzuki Forsa di Indonesia: Dari Swift hingga Esteem. Foto: @ig_teguh_jamex--

PALPOS.ID-Suzuki Cultus, yang dikenal dengan berbagai nama di seluruh dunia, termasuk Suzuki Amenity, adalah salah satu model ikonik yang dikeluarkan oleh Suzuki.

Diluncurkan pertama kali pada tahun 1983, Cultus segera menarik perhatian karena menjadi mobil kompak yang andal, efisien, dan populer di berbagai negara.

Mobil ini diproduksi selama dua dekade hingga tahun 2003 dalam berbagai varian, seperti sedan dan hatchback.

Meski di setiap negara memiliki nama yang berbeda, seperti Suzuki Khyber di Pakistan, Holden Barina di Australia, Geo Metro di Amerika Serikat, Pontiac Firefly di Kanada, dan Isuzu Geminett di Jepang, Suzuki Cultus selalu mempertahankan karakter utamanya: kendaraan serba guna yang dapat diandalkan.

BACA JUGA:Daihatsu Taft Warisan Legenda 4WD yang Menembus Zaman Miliki Banyak Nama

BACA JUGA:Mengintip Fitur Canggih Nissan Patrol Y63, Sang Rival Land Cruiser 300

Suzuki Cultus di Indonesia: Era Suzuki Forsa

Di Indonesia, Suzuki Cultus dikenal dengan nama Suzuki Forsa. Mobil ini pertama kali hadir di pasar otomotif Indonesia pada tahun 1985 dengan status Completely Built Unit (CBU) dari Jepang dan awalnya dijual dengan nama Suzuki Swift.

Suzuki Swift hadir dengan mesin G10A berkapasitas 993 cc, 3 silinder, dalam bentuk hatchback yang tersedia dalam dua varian, yakni 3 atau 5 pintu.

Ketangguhannya, dipadukan dengan efisiensi bahan bakar, menjadikan Swift langsung mendapatkan tempat di hati konsumen yang menginginkan mobil kompak namun bertenaga.

BACA JUGA:Muscle Car Australia yang Pernah Berjaya di Indonesia yang Kalah Saing dengan Mobil Merek Jepang

BACA JUGA:Makin Garang! Ioniq 5 XRT Tampil dengan Desain Off-Road dan Baterai Lebih Besar

Namun, tak lama setelah peluncurannya, Suzuki melakukan langkah besar dengan merakit model ini secara lokal di Indonesia pada tahun 1986 dan mengganti namanya menjadi Suzuki Forsa. Perubahan nama ini disertai dengan peningkatan pada sektor mesin.

Forsa versi lokal menggunakan mesin 4 silinder berkapasitas 970 cc dengan kode F10A, mesin yang sama yang juga digunakan oleh Suzuki Carry 1.0.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: