Reza Permadi: Membangun Desa Wisata Melalui Teknologi dan Kolaborasi
--
BISNIS, PALPOS.ID- Reza Permadi, pemenang Satu Indonesia Award kategori teknologi, berbagi cerita dan pengalamannya dalam mengembangkan desa wisata di Indonesia.
Kegiatan ini tidak hanya merayakan pencapaian dalam dunia fotografi dan jurnalisme, tetapi juga mengangkat tema keberlanjutan dan kolaborasi yang menjadi inti dari inisiatif Astra.
Pengembangan Desa Wisata Reza Permadi, yang juga merupakan dosen di salah satu universitas swasta di Jakarta, aktif dalam pengembangan desa wisata melalui perannya di Atourin Teknologi Nusantara.
Ia mendampingi komunitas lokal, khususnya kelompok sadar wisata (Pokdarwis), dalam menciptakan produk wisata yang menarik dan dapat dipasarkan dengan efektif.
BACA JUGA:Kesempatan Emas untuk Menang Mobil dan Banyak Hadiah Lain dengan Pembelian Produk Sharp
BACA JUGA:Hadir untuk Produk yang Siap Pakai, Oxygen.id Menjadi Partner Terpercaya Pebisnis Palembang
Dalam paparan di depan para peserta summit, Reza menjelaskan, pihaknya membantu komunitas desa untuk menciptakan produk wisata.
"Seperti homestay dan paket wisata yang menarik, yang bisa menjadi alternatif bagi wisatawan,” Reza menjelaskan bahwa saat ini di Indonesia terdapat sekitar 83.813 desa, namun hanya 6.030 desa yang memiliki status desa wisata.
“Ini berarti, hanya sekitar 7-8 persen dari total desa yang dapat diakses sebagai desa wisata. Saya merasa penting untuk berkontribusi dalam meningkatkan angka tersebut,” ujar Reza.
Melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan, termasuk PT Astra, Kementerian Pariwisata, dan Kementerian Desa, Reza dan timnya berhasil mendigitalisasi 244 produk dari desa wisata yang tersebar di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Program Pelatihan Tokopedia Tingkatkan Produktivitas Petani Kopi Lahat
Akses Internet dan Dampaknya Salah satu aspek penting yang disoroti oleh Reza adalah kebutuhan akan akses internet di desa-desa wisata.
Ia memberikan contoh Desa Namatota di Papua Barat, yang sebelumnya tidak memiliki akses internet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: