LIPUTAN KHUSUS: Mafia Minyak Melawan Terbitlah Kesepakatan

LIPUTAN KHUSUS: Mafia Minyak Melawan Terbitlah Kesepakatan

Seorang diduga mafia minyak Bang Dom saat bernegosiasi dengan tim gabungan saat penertiban sumur minyak ilegal di Km 52 Hutan Harapan PT REKI, Kamis (13/02/2025).-Palpos.id-

PALPOS.ID - LIPUTAN KHUSUS: Mafia Minyak Melawan Terbitlah Kesepakatan.

Drama Penertiban Sumur Minyak Ilegal di Muba: Mafia Minyak dan Kesepakatan yang Terpaksa Diterima.

Suara mesin chainsaw meraung kencang di tengah hutan yang sepi. "Ngeng, Ngeng, Ngengggggg!"—deru gergaji mesin itu menandakan dimulainya operasi besar-besaran oleh tim gabungan Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Sumatera Selatan dan Dinas Kehutanan Provinsi Jambi. 

Mereka datang dengan satu tujuan: menertibkan aktivitas pengeboran minyak ilegal yang telah lama merajalela di kawasan Km 52 PT Restorasi Ekosistem Indonesia (REKI), wilayah Desa Sako Suban, Kecamatan Batang Hari Leko, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Provinsi Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Operasi Gabungan Dishut Sumsel dan Jambi Tertibkan Sumur Minyak Ilegal di Hutan Harapan PT REKI

BACA JUGA:LIPUTAN KHUSUS: Minyak Kabupaten Muba Dikuasai Mafia Jambi

Tak hanya satu, tetapi dua mesin chainsaw langsung dihidupkan secara bersamaan untuk memotong portal kayu yang dibuat pelaku ilegal drilling sebagai penghalang akses menuju lokasi pengeboran. 

Keberadaan portal ini menjadi bukti nyata bagaimana mafia minyak ilegal berusaha menghalangi pihak berwenang dalam menjalankan tugasnya.

Teriakan "Maju, maju, maju!" menggema di antara lebatnya pepohonan saat puluhan anggota tim gabungan bergerak serentak menuju sebuah rumah kayu yang dijadikan markas mafia minyak ilegal. 

Rumah tersebut bukan hanya sebagai tempat tinggal para pekerja ilegal drilling, tetapi juga difungsikan sebagai warung makan dan pusat kendali operasi minyak ilegal.

BACA JUGA:Polsek Keluang Berhasil Bekuk Pelaku Penyebab Kebakaran Sumur Minyak Ilegall

BACA JUGA:Pemilik Sumur Minyak Ilegal yang Terbakar di Tanjung Dalam diamankan

Di tengah kekacauan, seorang pria berbadan tegap, mengenakan jaket dan topi, keluar dari dalam rumah kayu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: