Wadah Kreativitas! Galeri Dekranasda Jadi Etalase Produk IKM Palembang

Wadah Kreativitas! Galeri Dekranasda Jadi Etalase Produk IKM Palembang

Wadah Kreativitas! Galeri Dekranasda Jadi Etalase Produk IKM Palembang-foto:dokumen palpos-

PALEMBANG, PALPOS.ID – Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang, Cheka Virgowansyah, mengapresiasi hadirnya Galeri Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) sebagai wadah promosi bagi pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Palembang.

Galeri ini menampilkan berbagai produk unggulan dari 18 kecamatan di Palembang, menjadi langkah strategis dalam memperkenalkan kerajinan lokal hingga ke tingkat nasional dan internasional.  

"Saya mengusulkan agar pelaku usaha IKM di galeri ini semakin dikenal. Salah satunya dengan mendorong ASN Palembang memakai tanjak khas wong kito seminggu sekali, sebagai simbol identitas budaya lokal," ujar Cheka saat meresmikan galeri Dekranasda di Jalan Tasik, Rumah Dinas Wali Kota, Senin (17/2/2025).  

Cheka mencontohkan tradisi serupa di daerah lain, seperti di Bali di mana ASN mengenakan udeng sebagai bagian dari pakaian adat.

BACA JUGA:Kakanwil Kemenkum Sumsel Pimpin Harmonisasi Perwali Palembang Tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Pejabat

BACA JUGA:Dukung Gizi Ibu dan Anak, 41 Balita dan Ibu Hamil di Sukajaya Terima Makan Gratis

Ia berharap, dengan adanya pusat galeri ini, para tamu dinas yang berkunjung ke Palembang bisa diarahkan ke galeri tersebut untuk melihat langsung hasil karya IKM lokal.  

Galeri Dekranasda ini diharapkan dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap produk IKM serta menjadi sarana promosi dan inovasi bagi para pengrajin.  

"Ayo, masyarakat Palembang, kunjungi pusat kerajinan khas wong kito di galeri Dekranasda. Di sini tersedia berbagai produk unggulan seperti songket, tanjak, dan makanan khas hasil karya IKM,"* ajaknya.  

Saat ini, jumlah anggota IKM yang terdata di Palembang mencapai sekitar 10 ribu orang. Cheka pun mengajak masyarakat untuk mendukung industri lokal dengan mengunjungi dan membeli produk dari galeri tersebut.  

Di akhir acara, Cheka juga berpamitan karena masa jabatannya sebagai Pj Wali Kota Palembang akan berakhir pada 20 Februari.  

"Saya dan istri mohon pamit. Terima kasih atas dukungan semua pihak selama lebih dari dua bulan saya menjabat. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam kepemimpinan saya," tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: