Status Siaga Karhutla Sumsel 2025 Resmi Ditetapkan

PALPOS.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menetapkan Status Siaga Darurat Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) sejak 17 Juni hingga 30 November 2025.

Penetapan ini tertuang dalam SK Gubernur Sumsel No. 366/KPTS/BPBD-SS/2025 sebagai antisipasi atas prakiraan musim kemarau kering dan peningkatan potensi titik panas (hotspot).

 

Apel Siaga Karhutla Dihadiri Menteri LH dan APP Group

 

Sebagai respons atas penetapan status siaga, Pemprov Sumsel menggelar Apel Siaga Karhutla 2025 di Halaman Griya Agung, Palembang.

BACA JUGA:100% Desa/Kelurahan di Sumatera Selatan Miliki Posbankum, Raih Rekor MURI dan Jadi Percontohan

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Antarkan Sumsel Raih Rekor Nasional Posbankum Terbanyak se-Indonesia

Acara ini dipimpin langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup RI Hanif Faisol Nurofiq, didampingi oleh Gubernur Sumsel Herman Deru.

Apel ini melibatkan TNI, Polri, BNPB, BPBD, Manggala Agni, serta dunia usaha.

 

Menteri LH Ajak Swasta Aktif Cegah Karhutla

 

Dalam arahannya, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk dunia usaha, dalam mengatasi karhutla.

BACA JUGA:Ketua BKOW Sumsel Lidyawati Cik Ujang Tinjau dan Bantu Warga Terdampak Kebakaran di Seberang Ulu I

BACA JUGA:HUT ke-40 Desa Gedung Rejo: Gubernur Herman Deru Ajak Warga Introspeksi dan Bangun Desa Bersama

 

“Peran swasta sangat dibutuhkan untuk memperkuat pengendalian karhutla.

Aksi cepat dan respons dini dari perusahaan sangat krusial dalam percepatan pemadaman,” ujar Hanif.

 

APP Group Hadirkan Kekuatan Penuh: 570 Personel hingga 4 Helikopter

 

APP Group melalui unit usahanya PT OKI Pulp & Paper Mills (OKI Pulp & Paper) dan tiga mitra pemasoknya—PT Bumi Mekar Hijau (BMH), PT Sebangun Bumi Andalas (SBA), dan PT Bumi Andalas Permai (BAP)—turut berpartisipasi dalam apel siaga.

BACA JUGA:Inspiratif! Kantor Desa Kerta Mukti Diresmikan Gubernur, Dibangun Murni oleh Swadaya Warga

BACA JUGA:Wagub Cik Ujang Dampingi Kontingen Sumsel di FORNAS VIII, Tekankan Semangat Silaturahmi dan Prestasi

 

“Status siaga adalah panggilan untuk bertindak. Kami mendukung penuh langkah Pemprov Sumsel dan memperkuat kolaborasi lintas sektor.

Strategi Integrated Fire Management kami terapkan secara konsisten,” jelas Suhendra Wiriadinata, Direktur APP Group.

 

Teknologi Canggih dan Tim Pemadam Siaga 24 Jam

 

APP Group menunjukkan komitmen dengan mengerahkan lebih dari 570 personel Regu Pemadam Kebakaran (RPK) dan 27 personel Tim Reaksi Cepat (TRC). Perusahaan juga menyiagakan:

 

4 helikopter untuk patroli udara dan water bombing

 

2 kendaraan amfibi Airboat

 

77 kendaraan air untuk lahan basah

 

68 kendaraan darat (mobil, motor, truk)

 

Ratusan peralatan pemadam

 

Semuanya didukung oleh 18 Situation Room yang memantau kondisi lapangan secara real time 24 jam penuh.

 

Sistem Deteksi Dini: 65 Menara Api dan 13 Drone

 

Untuk pencegahan dini, APP Group telah membangun infrastruktur pemantauan yang kuat, meliputi:

 

65 menara pantau api permanen dan portable

 

68 pos pantau darat

 

13 drone untuk menjangkau wilayah blank spot

 

Teknologi ini terintegrasi dalam sistem komando terpadu berbasis data satelit.

 

“Kami memperkuat jalur distribusi air dan integrasi teknologi agar titik api dapat ditangani sebelum meluas,” ujar Sujica Lusaka, GM Fire Management APP Group.

 

APP Group Dorong Pencegahan Lewat Program DMPG

 

Sebagai bagian dari strategi pencegahan jangka panjang, APP Group juga mendukung program Desa Mandiri Peduli Gambut (DMPG) yang diluncurkan Menteri LH pada Mei 2025 di Desa Jadi Mulya, Kabupaten OKI.

 

Program ini menargetkan pembentukan 800 desa peduli gambut hingga akhir 2025.

Di Desa Jadi Mulya, APP Group bersama mitra aktif mendampingi masyarakat dalam:

 

Pertanian tanpa bakar

 

Pengelolaan lahan berkelanjutan

 

Pengembangan ekonomi lokal

 

“Pencegahan karhutla harus berbasis masyarakat.

Lewat DMPG, kami membangun sistem pencegahan dari akar rumput,” kata Gadang H Hartawan, Vice Director OKI Pulp & Paper.

 

Komitmen APP Group dalam Pengendalian Karhutla

 

Keterlibatan aktif APP Group di Apel Siaga Karhutla 2025 menunjukkan keseriusan sektor swasta dalam mendukung program pemerintah.

Melalui penerapan Integrated Fire Management, APP Group berupaya menciptakan sistem yang mencakup:

 

Pencegahan

 

Deteksi dini

 

Respons cepat

 

Pemberdayaan komunitas

 

Semua ini dilakukan dengan prinsip kolaboratif dan tanggap bencana.

 

Kata Kunci Utama (untuk SEO On-page):

 

Apel Siaga Karhutla Sumsel 2025

 

APP Group cegah karhutla

 

OKI Pulp & Paper

 

Status siaga karhutla Sumatera Selatan

 

Pencegahan kebakaran hutan dan lahan

 

Fire management APP Group

 

Desa Mandiri Peduli Gambut

 

Hotspot Sumsel 2025

 

Penutup:

Dengan ancaman karhutla yang meningkat seiring datangnya musim kemarau panjang, kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat menjadi kunci utama.

Langkah cepat dan kesiapan yang ditunjukkan APP Group dalam Apel Siaga Karhutla 2025 menjadi bukti nyata bahwa pengendalian karhutla tidak bisa berjalan sendiri—harus kolektif, sistematis, dan berkelanjutan.

Sumber: