Tersangka Haidar Akui Berencana Bunuh Korban di OKU Timur, Begini Kronologis Lengkapnya...

Tersangka Haidar Akui Berencana Bunuh Korban di OKU Timur, Begini Kronologis Lengkapnya...

Pelaku pembunuhan berencana Haidar (20) terhadap korban yang juga rekan sekampusnya Febri Setiawan (20), saat diamankan di Mapolres OKU Timur, Kamis 24 November 2022.-Palpos.id-

MARTAPURA, PALPOS.ID - Kasus penemuan mayat dalam kondisi terbakar dan penuh luka tusukan di Belitang Jaya OKU Timur akhirnya terungkap jelas.

Hanya hitungan jam sejak mayat ditemukan, pelaku pun berhasil ditangkap di Martapura, Rabu 23 November 2022, sekira pukul 19.00 WIB.

Mayat tersebut pertama kali ditemukan dilahan Desa Girimulyo, Kecamatan Belitang Jaya, Kabupaten OKU Timur, Rabu 23 November 2022, sekira pukul 15.00 WIB oleh Kepala Desa Rejo Sari Jaya, Kecamatan Belitang Jaya Rufaili yang bermaksud melihat kebun miliknya.

Sementara pelaku ditangkap anggota Sat Reskrim Polres OKU Timur Polda Sumsel saat akan menambal ban mobil milik korban yang dibawa pelaku, tepatnya di Sungai Tuha Martapura saat akan menuju kota Baturaja.

BACA JUGA:Pelaku yang Membunuh dan Membakar Pebri Ditembak, TKP Awalnya di Sini

Korban diketahui bernama Febri Setiawan (20), merupakan warga Muba dan masih berstatus mahasiswa UIGM Palembang.

Sementara pelaku adalah rekan satu kampus korban bernama Haidar (20) warga Belitang OKU Timur.

"Berdasarkan pengakuan korban bahwa ini memang sudah direncanakan sejak awal. Niat pelaku adalah untuk menguasai harta benda korban termasuk mobil milik korban dan barang-barang lainnya.

Uang hasil penjualan barang-barang milik korban ini nantinya akan digunakan untuk pesta di daerah Selapan OKI," jelas Kapolres OKU Timur, AKBP Nuryono didampingi Waka Polres, Kabag Ops dan sejumlah perwira saat konferensi pers di Mapolres OKU Timur.

BACA JUGA:Jasad yang Terbakar Ternyata Pebri, Warga Lalan Muba

Dari pengakuan pelaku Haidar, korban Febri awalnya dihabisi di wilayah Tanjung Senai Indralaya OI dengan sebilah sangkur yang sudah disiapkan pelaku.

Setelah memastikan korban tewas, pelaku memasukkan korban ke bawah jok belakang mobil dan membawanya ke Belitang OKU Timur.

Lalu, pelaku sempat singgah menemui ibunya untuk mengambil kunci rumahnya dan pulang ke rumah untuk mandi dan ganti baju. Setelah itu membeli bensin dan membawa jasad korban ke perkebunan untuk dibakar.

"Alasannya untuk menghilangkan jejak agar korban tidak dapat dikenali," lanjut Kapolres.

BACA JUGA:Mayat Terbakar Dengan Sejumlah Luka Tusuk Hebohkan Warga Belitang

Setelah membakar korban, pelaku kemudian berputar-putar di Kota Martapura dan sempat singgah di Taman Tani Merdeka Martapura sebelum berniat melanjutkan perjalanan ke Kota Baturaja.

"Belum sempat keluar Martapura, mobil tersebut pecah ban dan pelaku berhenti di Sungai Tuha untuk menambal ban. Saat itulah kita ringkus," papar Kapolres.

Dikatakan Kapolres, diketahuinya posisi pelaku juga karna polisi berhasil memantau melalui CCTV yang banyak dipasang di wilayah hukum Polres OKU Timur Polda Sumsel.

"Ada 1000 lebih CCTV yang kita sebar di 20 Kecamatan di OKU Timur. Jadi keberadaan pelaku berhasil kita pantau," jelasnya.

BACA JUGA:Ini Motif Tersangka Romli Lakukan Pembunuhan Calon Kades Betung II

Atas perbuatannya, pelaku diancam dikenakan Pasal 340 KUHP dan atau Pasal 338 dan atau Pasal 365 KUHP ayat 3 tentang pembunuhan berencana dan atau pembunuhan dan atau pencurian yang kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

"Untuk ancaman hukuman tentu maksimal adalah hukuman mati," pungkas Kapolres.

Terpisah, pelaku Haidar pun mengakui bahwa memang sudah berniat merampas mobil dan harta pelaku dengan pura-pura mengajak pelaku keluar kota. "Iyo pak, memang la niat. Rencana nak kujual mobil ini di medsos.

Cuma belum sempat keburu ditangkap. Duitnyo nak kupakai ke Selapan OKI untuk pesta," akunya kepada wartawan.

BACA JUGA:Tersangka Pembunuhan Calon Kades Betung II Sempat Diperiksa Polisi Sebelum Ditangkap

Saat ini pelaku beserta barang bukti satu unit mobil Honda Brio Kuning, handphone korban dan harta lainnya diamankan di Mapolres OKU Timur Polda Sumsel. Untuk jasad korban Febri saat ini juga sudah dibawa pihak keluarganya untuk dikebumikan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: