Seragam Sekolah Gratis Untuk SD Mulai Dibagikan
Bupati OKU, Teddy Meilwansyah didampingi Kadisdik OKU, Kadarisman saat membagikan ribuan paket seragam sekolah gratis ke siswa SD di wilayah setempat.-Foto:Eko palpos-
BATURAJA, PALPOS.ID - Sebanyak 6.262 paket seragam sekolah gratis untuk sekolah dasar (SD) baik negeri dan swasta di bumi sebimbing sekundang mulai dibagikan.
Pembagian paket seragam sekolah gratis yang terdiri dari Seragam Merah Putih, Topi, Dasi, Sepatu dan Tas itu dilakukan secara simbolis oleh Bupati OKU H Teddy Meilwansyah didampingi Kepala Dinas Pendidikan OKU Kadarisman di SD N 11 OKU.
6.262 paket seragam sekolah gratis itu akan didistribusikan untuk 210 sekoah SD Negeri dan Swasta di seluruh kecamatan di OKU.
"Kami merealisasikan janji yang telah kami sampaikan pada saat Pilkada lalu, bahwa kami akan memberikan seragam sekolah gratis beserta perlengkapannya kepada Siswa baru SD dan SMP," kata Teddy, Selasa (11/11).
BACA JUGA:Dinkes OKU Catat Penambahan 14 Kasus DBD
BACA JUGA:Bulog Jamin Stok Beras di OKU Raya Aman hingga Akhir Tahun
Menurut Teddy, pembagian seragam sekolah gratis ini merupakan upaya Pemkab OKU untuk meringankan beban para orang tua atau wali murid.
"Mungkin selama ini para orang tua pusing memikirkan biaya untuk membeli seragam sekolah, Jadi mulai tahun ini hingga kedepan insyallah semuanya akan kita tanggung melalui program seragam sekolah gratis, bahkan tidak hanya sekolah negeri, sekolah swasta juga kita berikan," ujarnya.
Teddy memastikan program seragam sekolah gratis ini akan terus berjalan, bahkan pada tahun 2026 mendatang bantuan seragam sekolah gratis ini akan ditambah dengan buku dan peralatan tulis.
BACA JUGA:Pemkab OKU Siapkan Bantuan 76 Ribu Bibit Ikan Air Tawar
BACA JUGA:Rutan Baturaja Melaksanakan Kegiatan Penguatan HAM oleh Kakanwil HAM Sumsel
Program ini juga sebagai bentuk dukungan program Presiden RI, saat ini sudah ada program MBG, sekolah rakyat, dan ini program seragam sekolah gratis.
"Ini bagian dari kami Pemerintah daerah untuk mendukung penuh program pemerintah pusat sehingga bisa memberikan layanan pendidikam maksimal tanpa memandang status, sehingga anak-anak dapat mendapat pendidikan yang layak dan maksimal," tandasnya. (len)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


