Pemkot Palembang Gandeng Bulog dan HIPMI Jaga Stabilitas Harga Pangan
Pemkot Palembang Gandeng Bulog dan HIPMI Jaga Stabilitas Harga Pangan-Foto:dokumen palpos-
PALPOS.CO - Ada tren kenaikan harga sejumlah komoditas di Palembang. Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Palembang Aprizal Hasyim saat inspeksi mendadak ke Pasar Sekip, Rabu (24/12/2025).
"Begitu kami sidak di Pasar Sekip bersama Pak Kasat Reskrim, memang ditemukan kenaikan harga pada cabai rawit, telur yang harganya belum kunjung turun, serta daging.
Hal ini dipicu oleh tingginya permintaan masyarakat saat ini," ujar Aprizal, kepada wartawan.
Menyikapi kenaikan tersebut, Pemerintah Kota Palembang telah menyiapkan beberapa langkah strategis agar daya beli masyarakat tetap terjaga.
BACA JUGA:Memahami Fungsi dan Kegunaan First Aid sebagai Alat Keselamatan Darurat di Musim Bencana
BACA JUGA:Kala TIBIA Jadi Fondasi Budaya Inovasi PTBA Hadapi Dinamika Industri Batubara
Seperti berkoordinasi dengan Bulog untuk memastikan pasokan beras dan bahan pokok lainnya tetap lancar.
"Juga bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) untuk mendistribusikan kupon potongan harga sebesar Rp10.000 untuk pembelian 9 bahan pokok/sembako," kata Aprizal.
Ia menyampaikan, Pemkot Palembang juga akan terus memantau harga secara rutin untuk mencegah adanya spekulan yang mempermainkan harga di tengah tingginya permintaan.
Meskipun terdapat kenaikan, Aprizal menilai fluktuasi harga tersebut masih dalam batas wajar. Ia pun optimis harga tidak akan melonjak drastis saat memasuki pergantian tahun.
BACA JUGA:Rangkaian HUT BRI ke-130, BRI RO Palembang Gelar Program Grow & Green dengan Penanaman 102 Pohon
BACA JUGA:Kawal Misi Kemanusiaan, Dirut PGN Turun Langsung Serahkan Bantuan Bencana Aceh dan Sumatera Utara
"Kami rasa harga tidak akan naik lagi (signifikan) karena pola permintaan masyarakat sudah terpetakan tahun ini.
Kecuali jika ada kenaikan harga pakan ternak, namun insyaAllah hingga akhir tahun ini harga akan tetap terkendali," kata Aprizal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


