MUARA ENIM, PALPOS.ID - Seluruh pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Muara Enim mendadak geger.
Pasalnya Satuan Khusus Pemberantasan Korupsi Pidana Khusus (Pidus) Kejaksaan Negeri Muara Enim melakukan penggeledahan. Pantauan di lapangan Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidus) Kejaksaan Negeri Muara Enim beranggotakan 10 orang yang dipimpin Kasi Pidus Arie Prasetiyo SH MH didampingi Kasi Intel M Ridho Saputra SH MH. Mereka menggunakan mobil Toyota Fortuner warna putih nopol B 615 JPU dan Toyota Avanza warna Silver BG 1757 QX tiba di halaman parkir Dinas Kesehatan di Jalan dr AK Gani, Rabu (13/7) pukul 09.30 WIB. Rombongan Tim Penyidik tersebut, langsung melakukan penggeledahan di ruang Keuangan, Perencanaan dan Kearsiapan serta gudang kearsipan. Selain Gedung Dinas Kesehatan, Rombongan Adhyaksa ini juga melakukan penggeledahan ruang obat dan ruang seksi sumber daya manusia kesehatan Gedung Farmasi. Setelah tiga jam melakukan penggeledahan dan pengumpulan barang bukti tepatnya pukul 11.30 WIB. Tim penyidik meninggalkan gedung Dinas Kesehatan dangan membawa barang bukti satu koper dan satu kardus dokumen. Kajari Muara Enim Irfan Wibowo SH MH melalui Kasi Pidus Arie Prasetiyo SH MH didampingi Kasi Intel M Ridho Saputra SH MH, menjelaskan bahwa kegiata ini merupakan penyitaan terhadap dugaan tipikor di Pusksemas Sukarami Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim. "Hal ini masih dalam upaya pengumpulan barang bukti bantuan operasional kesehatan di salah satu puskesmas tahun anggaran 2020," ujar Arie disela-sela usai meninggalkan gedung Dinas Kesehatan. Dari hasil penggeledahan, kata dia, berhasil mengumpulkan barang bukti berupa dokumen-dokumen sebanyak satu koper dan satu kardus. Ketika ditanya berapa jumlah kerugian, pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih rinci. "Bulum bisa kita rilis. Dalam perkara ini masih dalam tahap penyidikan," tegasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dr Eni Zatila MKm, ketika dikonfirmasi terkait penggeledahan OPD yang ia pimpin mengatakan, ini ada upaya penggeledahan dari pihak Kejaksaan Negeri Muara Enim terkait ada dugaan penyalagunaan dana (Bantuan Operasional Kesehatan) di salah Puskesmas diwilayah Kabupaten Muara Enim tahun anggaran 2020. "Jadi kita menghormati proses hukum yang berlangsung. Termasuk penggeledahan terhadap beberapa dokumen terkait salah satu puskesmas ini. Disamping itu, ini merupakan upaya kita untuk melakukan pembenahan kedepan supaya kegiatan pelayanan kesehatan ini terutama proses administrasi penggunaan keuangan baik itu APBD maupun APBN sesuai aturan yang ada," tegasnya. (*)Usut Dugaan Korupsi BOK, Kejari Geledah Dinas Kesehatan Muara Enim
Rabu 13-07-2022,14:00 WIB
Reporter : Febi
Editor : Bambang
Kategori :
Terkait
Rabu 09-04-2025,21:19 WIB
Pererat Sinergi Lapas Muara Enim Koordinasi Bersama Kejari
Rabu 09-04-2025,21:11 WIB
Perusda Terus Merugi, Bupati Edison Minta Kejari Untuk Audit
Rabu 26-03-2025,18:49 WIB
Kejari dan IAD Muara Enim Gelar Baksos Ramadan
Rabu 19-03-2025,20:03 WIB
Kejari Muara Enim Periksa 3 Saksi Dugaan Korupsi Dana PMI
Selasa 18-03-2025,15:24 WIB
Dugaan Kasus Korupsi Kejari Muara Enim Geledah Kantor PMI
Terpopuler
Kamis 10-04-2025,10:43 WIB
Lapis Surabaya : Kelezatan Kue Tradisional yang Tak Pernah Pudar
Kamis 10-04-2025,18:52 WIB
Pasca Lebaran Harga Karet di OKU Anjlok
Kamis 10-04-2025,11:33 WIB
Realme Note 60 Tawarkan Layar 90Hz yang Nyaman di Mata, Cocok untuk Pengguna Aktif
Kamis 10-04-2025,10:51 WIB
Lewandowski Mengamuk, Barcelona Lumat Dortmund 4-0!
Terkini
Jumat 11-04-2025,09:42 WIB
Chelsea Libas Legia Warszawa 3-0, Madueke Bersinar dan George Cetak Gol Perdana
Jumat 11-04-2025,09:38 WIB
Tottenham Gagal Menang di Kandang, Frankfurt Tahan Imbang 1-1 dalam Duel Panas Liga Europa
Jumat 11-04-2025,09:33 WIB
2 Gol Menit Akhir Antar Indonesia Juara Grup dan Tiket ke Qatar 2025!
Jumat 11-04-2025,09:30 WIB
Drama di Groupama! Lyon vs MU Berakhir 2-2, Old Trafford Jadi Penentu
Jumat 11-04-2025,08:06 WIB