KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Bupati Ogan Komering Iir (OKI), H Iskandar SE berupaya menjaga stabilisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) di tahun 2022 dan Tahun 2023 mendatang.
Hal itu diungkapnya saat menyampaikan Nota Pengantar Rancangan KUA PPAS APBD Perubahan 2022 dan APBD Kabupaten tahun anggaran 2023 pada Rapat Paripurna XXIII, Pembicaraan Tingkat I, DPRD Kabupaten OKI di Kayuagung, Senin (25/7). "Kebijakan APBD berimbang antara rencana pendapatan dan belanja menjadi pilihan untuk mewujudkan APBD OKI yang sehat," ujar orang nomor satu di wilayah Bumi Bende Seguguk ini. Ia menambahkan, kemampuan keuangan daerah pada Tahun 2022 mengalami penurunan karena adanya pengurangan pendapatan transfer pusat akibat wabah Covid-19. "Sehingga pada APBD Perubahan kita perlu menyesuaikan antara pendapatan dengan belanja daerah. Namun demikian Pemerintah Kabupaten OKI akan tetap memfokuskan pembangunan pada program prioritas," tuturnya. Dikatakannya lagi, perubahan komponen transfer pusat berupa Dana Bagi Hasil (DBH) atau Dana Alokasi Khusus (DAK) berpengaruh besar terhadap pembiayaan daerah. “Oleh karena itu kita membutuhkan pengelola keuangan yang mampu menjaga APBD saat menghadapi tekanan lonjakan harga komoditas dan penurunan penerimaan pajak daerah," terangnya. Masih kata Iskandar, adapun rencana struktur APBD Perubahan OKI Tahun Anggaran 2022 terdiri dari Pendapatan Daerah yang diperkirakan sebesar Rp 2,5 Triliyun dan belanja Daerah sebesar Rp 2,7 Trilyun. "Sementara Pembiayaan Netto daerah APBD Perubahan Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp 160 Miliar. Angka ini mampu menutupi defisit antara pendapatan dan belanja APBD Perubahan OKI tahun anggaran 2022 sebesar Rp 160 Miliar," jelasnya. Lebih lanjut, mulai di APBD Perubahan 2022, mereka menekan defisit melalui pembiayaan netto (penerimaan setelah dikurangi pengeluaran) sehingga rencana anggaran pendapatan dan belanja daerah menjadi berimbang. "Sementara Rencana struktur APBD Tahun Anggaran 2023 disusun dengan komponen Pendapatan Daerah yang diperkirakan sebesar Rp 2,21 triliyun dan belanja diperkirakan sebesar Rp 2,23 Triliyun dan Pembiayaan Netto daerah sebesar Rp 28,470 Miliar," imbuhnya. Lebih jauh, artinya ada defisit sekitar Rp 28,470 Miliar yang akan mereka tutupi dengan pembiayaan netto sebesar Rp 28, 470 Miliar. Sehingga menurutnya, rencana anggaran pendapatan dan belanja daerah di tahun 2023 mendatang menjadi berimbang "Saya mengajak eksekutif bersama legislative meningkatkan kemampuan daerah di dalam menciptakan kualitas spending better yang berorientasi pada target. Jadi memang masih perlu terus ditingkatkan kapasitas dan pengelolaan keuangan daerahnya," pungkasnya. Menurutnya juga, tentu kerja sama, komitmen dari seluruh pemerintah daerah, eksekutif dan legislative akan sangat penting untuk mereka bisa bersama-sama menjaga ekonomi, menjaga masyarakat, dan menjaga APBD. (*/rilis)Jaga Stabilitas Keuangan Daerah, APBD OKI Dirancang Berimbang
Selasa 26-07-2022,09:55 WIB
Reporter : Diansyah
Editor : Bambang
Kategori :
Terkait
Rabu 06-08-2025,21:12 WIB
Bupati Muba Sampaikan KUPA dan PPAS-P 2025, Anggaran Naik Rp 832 Miliar
Senin 04-08-2025,18:20 WIB
Hadiri Ngaben Massal di OKI, Herman Deru Serukan Pelestarian Budaya Sebagai Perekat Bangsa
Selasa 29-07-2025,17:01 WIB
Hadiri HUT ke-40 Desa Gedung Rejo, Gubernur Herman Deru Ajak Warga Lakukan Evaluasi Pembangunan
Jumat 20-06-2025,10:44 WIB
Kabar Gembira bagi ASN Pemkab Muba: Gaji 13 yang Dinanti Segera Cair
Rabu 11-06-2025,17:01 WIB
Serahkan Dokumen Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024
Terpopuler
Sabtu 11-10-2025,17:51 WIB
Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Kabupaten Donggala Utara Andalkan Hasil Hutan
Sabtu 11-10-2025,15:40 WIB
Wanita Muda Asal Prabumulih Timur Ditangkap Polisi, Kedapatan Bawa Sabu 2,81 Gram di Depan Mini Market
Minggu 12-10-2025,08:23 WIB
Kymco CV3 575: Skuter Roda Tiga Premium dengan Mesin 574cc dan Teknologi Mewah!
Sabtu 11-10-2025,21:15 WIB
Tak Akan Menyesal Makan Enak di OPI Food Carnaval 2025, Festival Kuliner Rakyat di Palembang
Sabtu 11-10-2025,18:37 WIB
Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Kabupaten Pamona Raya Dengan Danau yang Ikonik
Terkini
Minggu 12-10-2025,12:19 WIB
Penyegaran Ringan, Pesona Klasik Kawasaki W800 2026 Makin Memikat!
Minggu 12-10-2025,08:57 WIB
Honda Civic SiR EK4 1999: Si Hatchback Legendaris dengan Mesin DOHC VTEC 1.6 yang Tak Lekang Zaman
Minggu 12-10-2025,08:30 WIB
Kalio Daging : Warisan Kuliner Minang yang Menggoda Selera Nusantara
Minggu 12-10-2025,08:23 WIB
Kymco CV3 575: Skuter Roda Tiga Premium dengan Mesin 574cc dan Teknologi Mewah!
Minggu 12-10-2025,08:20 WIB