KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Warga Srinanti, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mendadak heboh.
Itu setelah seorang pria bernama Alamsyah (30) tenggelam di Sungai Komering, Rabu 07 September 2022, sekitar pukul 17.30 WIB. Korban sendiri merupakan warga Kampung II di Desa Srananti tersebut yang kesehariannya berkebun. Dimana korban diketahui warga meninggalkan istri dan ketiga anaknya yang masih kecil-kecil. BACA JUGA:Terpeleset saat Bersepeda di atas Jembatan, Bocah Tewas Tenggelam Berdasarkan Pantauan Palpos.Id, hingga pukul 12.00 WIB, korban masih belum ditemukan. Dan di sekitar TKP dipadati oleh sanak keluarga, tetangga, dan juga tim pencarian. Saat dibincangi, orang tua korban, Abadi (55) menerangkan, saat itu putra ketiga itu baru pulang dari kebun kelapa kelapa. Kemudian karena merasa badan kotor lalu mandi di sungai. "Waktu itu di mandi bersamaan dengan kakak perempuannya Arwani (32). Namun, Alamsyah mandi di atas sangkar ikan baung, sedangkan kakaknya mandi di jamban. Lalu, saat menggosok gigi seperti ada yang menarik kakinya," ungkapnya kepada Palpos.Id, Kamis 08 September 2022. Ia menambahkan, ketahuan tenggelam itu karena kakaknya menjerit lantaran korban tidak kunjung timbul setelah menyelam. Hinga saat ini masih belum ditemukan. BACA JUGA:Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Ogan Dihentikan "Kita sudah dari orang pintar, katanya masih di sekitar TKP. Namun dilindungi makhluk halus, dalam artian walau kita cari saat ini masih tidak bisa ditemukan,” katanya. ‘’Dan kemungkin juga katanya, baru bisa ditemukan sekitar habis Zhuhur hingga sore hari nanti," ujarnya. Sementara itu, Kades Srinanti, Hidayat Shomad SH mengemukakan, tim yang melakukan pencarian terdiri dari Basarnas Provinsi, BPBD OKI, Airud Polres OKI. Kemudian, Damkar, Polsek dan Pemerintahan Kecamatan Pedamaran, serta sejumlah pihak lainnya. BACA JUGA:Diduga Sakit, Warga Gajah Mati Tenggelam Saat Hendak Mandi "Sejauh ini belum ditemukan, dan kendala di lapangan ialah air deras dan keruh. Saya mendapat informasi kemarin itu sekitar 20 menit setelah kejadian," tuturnya. Masih kata Hidayat, di awal-awal pencarian dilakukan oleh masyarakat setempat secara manual. Seperti menyelam di sekitar TKP. "Basarnar Provinsi datang jam 02.00 dinihari dan sejak pagi pukul 06.00 WIB sudah bergerak. Lalu, sekitar pukul 08.00 WIB, BPBD OKI langsung menyisir ke lokasi," tutupnya. (*)Warga Srinanti Tenggelam di Sungai Komering, Keluarga Sebut Seperti Ada yang Narik
Kamis 08-09-2022,15:37 WIB
Reporter : Diansyah
Editor : Bambang
Kategori :
Terkait
Jumat 16-05-2025,14:35 WIB
Kanwil Kemenkum Sumsel Harmonisasi Tiga Rancangan Produk Hukum Daerah Kabupaten OKI
Selasa 06-05-2025,13:17 WIB
Mayat Mr X Pakai Kalung Tasbih Ditemukan Mengapung di Sungai Komering Serigeni Baru
Minggu 04-05-2025,18:25 WIB
Awal Mei, Firespot di Daerah Kabupaten OKI Mulai Muncul
Rabu 09-04-2025,21:56 WIB
Gubernur Herman Deru Bersama Wagub Cik Ujang Simak Paparan Bupati OKI Terkait Usulan BKBK Kepada Pemprov
Sabtu 05-04-2025,12:21 WIB
Dua Bocah Diduga Tenggelam di Sungai Ogan, Pencarian Masih Terus Dilakukan
Terpopuler
Senin 19-05-2025,11:47 WIB
Aspirasi Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Intip Potensi Daerah Tergabung dalam Calon Provinsi DIS
Senin 19-05-2025,11:06 WIB
Aspirasi Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: 7 Kabupaten dan Kota Siap Gabung Provinsi Daerah Istimewa Surakarta
Senin 19-05-2025,11:29 WIB
Jetour T1 : Mobil Cerdas yang Mengerti Wanita Modern
Senin 19-05-2025,10:48 WIB
Bubur Sagu Mutiara : Manis, Lezat, dan Penuh Makna dalam Kearifan Kuliner Nusantara
Terkini
Senin 19-05-2025,21:25 WIB
Suzuki Katana Long, Si 'Kalong' yang Kini Diburu Kolektor dan Offroader
Senin 19-05-2025,21:21 WIB
Ingatkan Anggota, Kapolsek Indralaya: Pelayanan Yang Baik Dimulai Dari Sikap dan Etika
Senin 19-05-2025,21:08 WIB
Pemkab Muara Enim Beri Kelonggaran Hiburan Musik Hingga Malam Hari
Senin 19-05-2025,21:00 WIB
Tidak Hadir Tes CAT Seleksi PPPK Tahap II Pemkot Prabumulih, 14 Peserta Terancam Tidak Lulus
Senin 19-05-2025,20:54 WIB