KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Penjualan daging ayam putih di Pasar Tradisional Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), terpantau per 26 Oktober 2022 mencapai Rp 30 ribu perkilogramnya.
"Harga ini naik Rp 5 ribu, dari sebelumnya yang dijual Rp 25 ribu perkilogram. Naiknya sudah sekitar seminggu ini, namun naiknya tidak secara langsung melainkan secara berangsur-angsur," ungkap Andre (22) salah satu pedagang ayam putih kepada Palpos.Id, Rabu 26 Oktober 2022. Ia menambahkan, kenaikan harga ini dari tangan pertama atau PT, dimana membuat agen atau tangan kedua tempatnya membeli ikut menaikan harga. "Kita beli ayam dari agen atau bos yang ada di Desa Arisan Buntal, Kecamatan Kayuagung ini. Di harga Rp 30 kita beli dengan agen Rp 27 ribu, sedangkan di harga Rp 25 ribu dulu belinya sekitar Rp 22 ribu," ujar warga Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir ini. BACA JUGA:PPNI OKI Dikukuhkan Komitmen Bantu Pemerintah Tingkatkan Layanan Kesehatan Dikatakanya lagi, semenjak naik, tingkat pembelian masyarakat terhadap daging ayam putih masih sama. Namun menurutnya, tidak sedikit juga pembeli yang keberatan, dan mengurangi jumlah pembelian dari biasanya. "Saya buka dagangan dari pukul 06.00 sampai 18.00 WIB. Dimana setiap hari, biasanya membawa sebanyak 50 ekor ayam bersih yang berat per ekor lebih kurang 2 kilogram," tuturnya. Masih kata Andre, keuntungannya dalam sehari bisa mencapai Rp 300 ribu saat harga masih normal. Namun, ketika naik sekarang menjadi berkurang namun tidak terlalu signifikan. "Kalau saya lebih senang harga normal, karena sama saja. Dibandingkan harga naik ini, masyarkat terkadang keberatan," jelasnya pria lajang yang sudah berjualan selama 4 tahun di pasar tersebut. BACA JUGA:Dukung Regsosek Bupati OKI Jadi Orang Pertama di Data Diterangkannya juga, pihak tangan pertama biasanya menaikkan harga karena panen sedikit. Dimana menurutnya, panen sedikit bisa disebabkan oleh ukuran ayam atau panen yang belum siap. "Jadi setiap bulan itu belum tentu bisa panen. Karena ayam yang siap panen itu minimal berada di berat 1,8 kilogram, sedangkan di bawah itu masih belum bisa," imbuhnya. Sementara, saat hendak dikonfirmasi terkait kenaikan harga ini dan ditemui di Dinas Perdagangan, pihak dinas menyampaikan, kepala Dinas sedang Dinas Luar (DL). Sedangkan, Kabid Perdagangan Dalam Negeri, Iqbal Gria tidak ada balasan ketika dihubungi via seluler di nomor 08127844xxx. (*)Harga Daging Ayam Putih di Kayuagung Naik 5 Ribu Perkilogram
Rabu 26-10-2022,16:22 WIB
Reporter : Diansyah
Editor : Bambang
Tags : #naik rp5 ribu perkilogram
#kabupaten oki
#iqbal gria
#harga daging ayam
#dinas perdagangan oki
#di kayuagung
#andre
Kategori :
Terkait
Selasa 25-03-2025,17:38 WIB
Jelang Lebaran, Edison Cek Ketersediaan dan Harga Sembako
Jumat 21-02-2025,23:25 WIB
Turun ke Desa, Aziz Ari Saputra Serap Banyak Aspirasi Warga
Kamis 20-02-2025,19:49 WIB
Jelang Ramadan Harga Bahan Pangan Mulai Merangkak Naik
Sabtu 08-02-2025,13:08 WIB
Bidik Swasembada Pangan: Kementan Kirim Ratusan Alsintan ke Kabupaten OKI!
Kamis 06-02-2025,21:02 WIB
Banyuasin Kaji Tiru Penanganan Sengketa Lahan di Kabupaten OKI
Terpopuler
Senin 07-04-2025,15:46 WIB
Info Update Harga iPhone di Indonesia Setelah Kebijakan Tarif 32% Donald Trump
Senin 07-04-2025,12:46 WIB
Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Kabupaten Musi Banyuasin Usulkan Tiga Daerah Otonomi Baru
Senin 07-04-2025,14:53 WIB
Daftar Merek Motor yang Dilarang Isi BBM Subsidi Jenis Pertalite di SPBU Pertamina
Senin 07-04-2025,12:18 WIB
Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Usulan Pembentukan Kabupaten Pantai Timur Terus Bergulir
Senin 07-04-2025,13:57 WIB
Ruas Tol Trans Sumatera Tersambung Penuh pada 2031: Menyatukan Lampung hingga Medan, Aceh Masih Menanti
Terkini
Senin 07-04-2025,21:40 WIB
Max Verstappen Persembahkan Kemenangan Bersejarah di Balapan Kandang Honda di Suzuka
Senin 07-04-2025,21:34 WIB
Tito Karnavian Puji Wali Kota Ratu Dewa: Kambang Iwak Kini Lebih Cantik dan Aman untuk Warga
Senin 07-04-2025,21:29 WIB
Warga Keluhkan Air Keruh Usai Lebaran, Ini Penjelasan Perumda Tirta Musi
Senin 07-04-2025,21:23 WIB
Kasus Pembuangan Mayat di Kenanga, Enam Tersangka Terancam Pasal Berlapis dan Jerat UU Narkotika
Senin 07-04-2025,21:19 WIB