KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Pemerintah melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 47 dan 48 tahun 2022 yang diteken oleh Mendagri M Tito Karnavian pada 7 November 2022 memperpanjang PPKM Level 1.
PPKM diberlakukan untuk mengontrol penyebaran virus corona. Dimana untuk daerah Jawa dan Bali diterapkan mulai 8-21 November 2022. Sedangkan PPKM luar Jawa-Bali diperpanjang dari 8 November sampai 5 Desember 2022. Terkait perpanjangan PPKM ini, sejumlah masyarakat Kabupaten OKI yang dimintai tanggapannya oleh Palpos.Id mengaku, tidak terlalu was-was lagi meski fungsi PPKM untuk mencegah penyebaran virus corona. "Kalau sekarang ini sudah dianggap biasa sajalah, karenakan sudah melakukan vaksinasi tahap 1,2, dan 3 sehingga tidak ada rasa ketakutan lagi," ungkap Santi (51) warga Kelurahan Tanjung Rancing, Kecamatan Kayuagung, Rabu 09 November 2022. BACA JUGA:PPKM Level 1 Diberlakukan, Dinkes Imbau Masyarakat Tetap Patuhi Prokes Dirinya mengharapkan, kedepan corona benar-benar menghilang dan jangan ditakut-takuti masyarakat dengan virus ini. Karena menurutnya, dampaknya banyak siswa yang tidak sekolah sehingga makin hari anak-anak bukannya takut dengan corona melainkan menjadi malas belajar. Senada diungkapkan Miftahul (39), warga Kelurahan Jua-Jua, Kecamatan Kayuagung. Dimana menurutnya, perpanjangan PPKM ini sebenarnya memang untuk mencegah penyebaran virus corona namun lebih banyak efek negatifnya. "Khususnya efek ekonomi bagi golongan masyarakat menengah ke bawah. Mereka tidak ada bulanan atau penghasilan harian, jadi gerak-gerik atau aktivitas masyarakat terhalang. BACA JUGA:Vaksinasi Capai Target, Palembang PPKM Level 1 Oleh karena itu, harapannya kedepan, kalau tidak ada bukti yang terkena corona janganlah membuat resah masyakarat," ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) OKI, Iwan Setiawan melalui Sub koordinator Surpelen dan Imunisasi, Muhammad Arifien Yuslim drg mengatakan, terkait perpanjangan PPKM Level 1 ini mereka pastinya akan mengikuti Inmendagri tersebut. "Untuk persiapannya sendiri dari Dinkes OKI yakni akan melakukan atau memperketat protokol kesehatan di sektor yang sudah diarahkan dalam Inmendagri itu," tuturnya. Dikatakannya lagi, misalnya menurut Inmendagri selama PPKM diperpanjang maka dalam satuan pendidikan harus melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas. Dimana tentu untuk sistem pendidikan di OKI juga akan melaksanakan PTM terbatas. BACA JUGA:Covid-19 di Provinsi Sumsel Kembali Meningkat, Palembang Penyumbang Kasus Terbanyak "Atau pembelajaran jarak jauh (daring) selama PPKM diperpanjang, dan ketika selesai kembali normal seperti semula. Kita juga mengharapkan agar masyarakat tetap menjaga social distancing dan memakai protokol kesehatan seperti masker," jelasnya. Masih kata Arifien, mereka juga mengimbau, meski masyarakat sudah divaksin, namun harus tetap waspada karena vaksin tidak menjamin 100 persen terhidar dari virus corona. (*)PPKM Diperpanjang Masyarakat OKI Tidak Terlalu Was-Was
Kamis 10-11-2022,11:04 WIB
Reporter : Diansyah
Editor : Bambang
Tags : #tidak was-was
#ppkm dipepanjang
#miftahul
#masyarakat oki
#kabupaten oki
#instruksi mendagri
Kategori :
Terkait
Rabu 09-04-2025,21:56 WIB
Gubernur Herman Deru Bersama Wagub Cik Ujang Simak Paparan Bupati OKI Terkait Usulan BKBK Kepada Pemprov
Rabu 02-04-2025,22:11 WIB
Budaya Midang Tetap Lestari : Herman Deru Bangga Warga OKI Teguh Jaga Tradisi
Jumat 21-02-2025,23:25 WIB
Turun ke Desa, Aziz Ari Saputra Serap Banyak Aspirasi Warga
Jumat 14-02-2025,16:20 WIB
Indahnya Berbagi di Hari Juma't, Ini yang Dilakukan Kodim 0402/OKI!
Sabtu 08-02-2025,13:08 WIB
Bidik Swasembada Pangan: Kementan Kirim Ratusan Alsintan ke Kabupaten OKI!
Terpopuler
Senin 21-04-2025,10:18 WIB
Lexus Siapkan Truk Pikap Mewah Berbasis Toyota Hilux: Jawaban untuk Mercedes-Benz X-Class?
Senin 21-04-2025,10:23 WIB
Toyota Hilux Surf SSR-X Ltd 3.0 ITD A/T 4WD 1997: Legenda SUV yang Tak Pernah Pudar.
Senin 21-04-2025,15:39 WIB
Presiden Prabowo Resmi Bubarkan Satgas Pembangunan IKN: Transisi Penuh ke Badan Otorita, Ini Alasannya!
Senin 21-04-2025,10:12 WIB
Red Carpet di Medan Berat: Keanggunan Tersembunyi International Scout 1964.
Terkini
Senin 21-04-2025,21:16 WIB
Ketua TP PKK Sumsel Febrita Lustia HD Harapkan Keberadaan PIM Berkontribusi Dalam Mensejahterakan Masyarakat
Senin 21-04-2025,21:15 WIB
PLN UP3 Muara Bungo Sukses Jaga Keandalan Listrik Selama Jumat Agung dan Paskah
Senin 21-04-2025,21:15 WIB
Realme 12+ 5G Resmi Meluncur di Indonesia, Tawarkan Desain Premium dan Kamera Flagship di Kelas Menengah
Senin 21-04-2025,21:09 WIB