“Melihat antuasisnya para inovator, saya yakin dan tidak khawatir dengan masa depan perusahaan yang kita cintai ini. Ada ratusan proposal yang masuk, itu artinya ada ratusan pula ide baru yang muncul untuk menaikkan kinerja. Itu artinya, kalian para planters muda inovatif, sudah siap menjadi generasi penerus yang melanjutkan impian kita semua,” kata dia.
Kepada para pemenang dan semua planters PTPN Grup, Ghani berpesan tentang proyeksi atau roadmap PTPN dalam lima tahun ke depan. Saat ini, kata dia, PTPN Holding sedang bertransformasi secara radikal.
Pada 2027, Ghani menyebut PTPN akan memiliki perkebunan kelapa sawit terbesar dan terluas di Indonesia. Dan dalam lima tahun ke depan, PTPN juga akan menggarap industri hilir yang mapan.
“Lima tahun ke depan, kita akan olah tuga juta CPO produksi sendiri menjadi olein dan produk hilir lainnya. Di gula, kita juga proyeksikan pada 2027 Indonesia sudah swasembada gula konsumsi yang sebagain besarnya diproduksi dari kebun dan pabrik kita,” tambah dia.
Ia berharap, tradisi inovasi ini bukan berhenti pada lomba saja. Inovasi yang dihasilkan, baik dari yang menang maupun yang belum menang, harus diaplikasikan ke semua unit kerja yang ada dalam upaya mendukung operational excellence.
Sementara itu, dua tim inovasi dari PTPN VII yang menjadi juara mengaku tidak menyangka bisa meraih yang terbaik. Suko Basuki, Ketua Tim The Optimus Wabe mengatakan, teknologi yang diusulkan dalam proposal adalah rekayasa dalam rangka menaikkan kapasitas olah pada pabrik karet.
“Tidak ada teknologi tinggi yang kami lakukan. Yang ada adalah memaksimalkan fungsi dan memanfaatkan alat, bahan, ruang, dan waktu secara lebih ketat agar bisa lebih efektif tetapi tidak mengurangi mutu,” kata Maskep Tekpol pada Pabrik Karet Unit Way Berulu itu.
Sedangkan Tim The Transformer Planters dari PTPN VII Unit Sungai Lengi yang menjadi Juara Tiga kategori Inovasi sosial membawa proposal berjudul Lumbribox—Kolaborasi Ekonomi Masyarakat Mandiri. Isi proposal ini adalah aksi sosial karyawan PTPN VII Unit Sungai Lengi mambangun hubungan sosial dengan masyarakat sekitar dengan memberi pelatihan dan pembimbingan memelihara cacing. (nbq/ril)