Penjual Ikan Hias di Kayuagung Banjir Rezeki, Segini Omsetnya!

Minggu 01-01-2023,16:38 WIB
Reporter : Diansyah
Editor : Erika

KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Memasuki awal tahun baru 2023, penjual ikan hias di seputaran Stadion Taman Segi Tiga Emas atau Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir atau kebanjiran rezeki.

Mujana, 35 tahun, penjual ikan hias tersebut mengatakan, di awal tahun baru ini tidak hanya masyarakat OKI yang berkunjung ke taman atau di seputaran Stadion TSE, tetapi juga banyak pendatang dari daerah lain.

"Saya itu kalau jualan setiap hari Minggu. Dan kebetulan di hari Minggu ini bertepatan dengan awal tahun baru. Jadi Alhamdulilah, untuk penjualan  sedikit berbeda dari hari biasanya. Lebih banyak yang beli," ungkapnya kepada Palpos.Id, Minggu, 1 Januari 2023.

BACA JUGA:3 Tips Ini Jaga Softlens Mu Tetap Aman, Simak!

Ia menambahkan, pada hari Minggu biasa, penghasilan kotor bisa mencapai sekitar 1 Juta dengan keuntungan sekitar Rp 200 ribu. Dimana, menurutnya, saat ini baru setengah hari saja penjualan sudah hampir lebih dari penghasilan kotor itu.

"Kalau berjualan di sekitar sini, pembeli itu semakin sore semakin ramai. Karenakan kondisi cuaca sudah mulai teduh. Jadi saya rasa pendapatan hari ini akan sedikit berbeda dari pendapatan seperti hari biasa," ujarnya.

BACA JUGA:Danau Shuji di Muara Enim Tambah Fasilitas Camping dan Waterboom. Nggak Nyangka Dulunya Danau Ini Cuma….

Dikatakannya lagi, ikan hias yang dijualnya bervariasi, seperti Ikan moli harganya dari Rp 2 sampai 3 ribu. Lalu, ikan cupang dari harga Rp 5, 10, hingga 15 ribu.

"Kemudian, ikan aligator Rp 25 ribu, ikan koi Rp 70 ribu, ikan blow fish 10 ribu, ikan layang-layang Rp 30 ribu, ikan mas koki Rp 70 ribu dan masih banyak lagi," tutur warga Desa Tanjung Raja Selatan, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten OI ini.

BACA JUGA:Ini 4 Cara Mengetahui Softlens Terbalik, Cocok Buat Pemula!

Ia menambahkan, dirinya berjualan dari pukul 06.00 WIB hingga Pukul 18.00 WIB. Namun menurutnya, berhubung sedang ada Pasar Malam, jadi dia biasanya usai pulang kembali berjualan lagi.

"Sudah mulai dagang itu dari tahun 2020-an. Awalnya karena anak saya sering beli ikan hias, namun sering mati. Jadi mulai saat itu, saya belajar tentang hias dan cara merawatnya, hingga saat ini berdagang sendiri,"tutupnya. (Ian).

Kategori :