2. Gulo Puan
Katanya makanan manis ini merupakan warisan raja Kesultanan Palembang Darussalam. Gulo Puan ini merupakan kudapan manis berbahan dasar susu kerbau rawa.
Makanan ini pun menjadi pengganti upeti sehingga memiliki nilai sejarah. Seiring berjalannya waktu, Gulo Puan juga menjadi kudapan ciri khas masyarakat Palembang.
BACA JUGA:Rencana Pensiun PNS Dibayar Rp1 Miliar, Begini Kata Pengamat Kebijakan Publik
BACA JUGA:Aneh Tapi Nyata, Honorer Terancam PHK Massal, Ini Dasar Hukumnya
Dalam bahasa setempat, gulo memiliki makna gula dan puan artinya susu. Sesuai penamaan maka Gulo Puan dimasak seperti membuat kue karamel.
Hanya bedanya kalau karamel menggunakan gula pasir, sedangkan Gulo Puan menggunakan gula merah. bahan baku susu kerbau rawa juga jarang ada.
Padahal kandungan proteinnya cukup banyak. Susu kerbau rawa memiliki protein lebih tinggi daripada susu sapi. Kandungan inilah yang membuat susu kerbau rawa dapat diolah menjadi gulo puan.
3. Gelenak
Merupakan makanan mirip seperti dodol yang mempunyai rasa rempah. Kuliner khas Palembang satu ini.
BACA JUGA:Rencana Dapat Pensiun Rp 1 M? Begini Skemanya dan Tanggapan PNS
BACA JUGA:Gawat, 6 Bansos Ini Bakal Dihentikan Tahun 2023 Ini, Apa Saja?
Gelenak sudah jarang sekali yang mengetahuinya, karena memang jarang ada pedagang menjajakan jenis panganan ringan ini.
Bahkan nyaris tidak ada lagi yang menjualnya. Kue khas Palembang ini terbuat dari tepung ketan yang diberi bumbu rempah rempah.
Seperti cengkeh dan kayumanis. Gelenak makanan rumahan sama seperti pempek.
Sehingga ada tradisi di Palembang setiap sore minum kopi atau teh.