Cara kerja pelembab adalah dengan membentuk lapisan di permukaan kulit wajah yang berfungsi sebagai pelindung dan pencegahan air menguap.
Lapisan tersebut juga akan mengisi cela dan retakan yang ada di sel-sel kulit wajah. Proses tersebut akan membuat kulit wajah tampak halus dan lembut.
BACA JUGA:LIGA INGGRIS: Liverpool Akui Keganasan ’Si Lebah’
BACA JUGA:SMP Negeri 1 Lubuk Keliat Jadi Sasaran Kawanan Pencuri, Begini Kata Polisi
Sementara itu, pelembab juga dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti menghilangkan noda hitam, menyadarkan kerutan, dan mengatasi jerawat.
Lebih lanjut, kandungan bahan yang terdapat pada pelembab lebih bersifat emolien yang mengisi cela cela di lapisan permukaan kulit. Bahan-bahan tersebut di antaranya ada: lipid, ceramide, asam lemak, minyak dan butter.
Selain itu, bahan pelembab juga memiliki kandungan kosmetik yang membantu mengatasi kulit wajah seperti: niacinamide yang membantu mencerahkan, Vitamin C yang membantu memudarkan noda hitam, dan retonon yang membantu mengatasi jerawat dan kerutan.
BACA JUGA:Apa Saja! Fakta Unik Ikan Belida yang Hanya Ada di Sungai Musi
BACA JUGA:10 Manfaat Minum Air Putih Setiap Hari, Nomor 9 Jangan Dianggap Enteng
Perbedaan Waktu Pemakaian
Moisturizer dapat digunakan kapan saja saat wajah terasa kering dan dehidrasi. Sedangkan, pelembab memiliki 2 waktu khusus dalam penggunaannya.
Pelembab ini terdiri dari pelembab pagi dan pelembab malam. Pelembab pagi biasanya mengandung sunscreen yang membantu melindungi kulit wajah dari paparan sinar UV dari matahari.
BACA JUGA:Ini Tips Mengatur Keuangan Sejak Awal Tahun, Biar Bisa “Bernafas Lega’
BACA JUGA:Apes Terekam CCTV, Pencuri Motor diamankan
Sedangkan, pelembab malam mengandung bahan aktif menulis dan meregenerasi kulit di malam hari.***