Daun Pepaya Untuk Mengatasi Kulit Kasar dan Manfaat Lainnya Bagi Kesehatan

Minggu 15-01-2023,20:14 WIB
Reporter : Yati
Editor : Efri

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Pepaya merupakan tanaman asli dari Meksiko dan bagian Utara Amerika Selatan.  Namun pepaya sudah menyebar di hampir seluruh belahan dunia. Termasuk negara Asia dan Asean.

Tak heran pepaya banyak di budidaya diberbagai negara di dunia. Karena ternyata pepaya memiliki banyak manfaat mulai dari buah, biji dan juga daunnya.  

Saat ini, pohon pepaya menjadi tanaman populer dan banyak dibudidayakan diberbagai negara di dunia. Hal ini didukung oleh buah, biji, dan daunnya yang memiliki banyak nutrisi.

Sehingga tanaman pepaya tidak saja menjadi salah satu bahan yang digemari untuk kuliner namun juga alternatif bahan obat-obatan tradisional. Karena senyawa yang terkandung dalam tanaman ini menunjukan potensi farmakologis atau ilmu pengobatan yang luas.

Selain buah dan biji, daun pepaya juga memiliki banyak nutrisi dan bermanfaat untuk kesehatan. Penasaran dengan manfaat daun pepaya, ikuti informasi yang berhasil dirangkum Palpos.id dari berbagai sumber.  

Beberapa manfaat daun pepaya diantaranya :

1. Mengatasi gejala demam berdarah dengue atau DBD.

Daun pepaya dikenal untuk mengobati gejala DBD, yakni sakit yang disebabkan infeksi virus Dengue. Virus Dengue ini ditularkan melalui perantara nyamuk Aedes aegypti.

Penyakit ini dapat menimbulkan gejala seperti flu, demam, meriang, kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan ruam kulit.

Pada kasus yang lebih parah, penyakit demam berdarah akan menyebabkan kadar trombosit dalam darah berkurang. Hingga saat ini, belum ditemukan obat untuk mengatasi penyakit demam berdarah.

Nah ekstrak daun pepaya ternyata dapat meningkatkan kadar trombosit darah secara signifikan.

2. Mengontrol atau menjaga kadar gula darah

Daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alami untuk mengobati diabetes dan menjaga kadar gula darah agar tetap seimbang. Hal ini karena daun pepaya memiliki manfaat untuk melindungi sel-sel penghasil insulin di pankreas dari kerusakan dan kematian dini.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah daun pepaya dapat digunakan untuk membantu mengelola kadar gula darah tinggi pada manusia.

3. Meningkatkan Fungsi Pencernaan

Teh dan ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif untuk meringankan gejala masalah pencernaan, seperti perut kembung. Hal ini karena daun pepaya mengandung serat dan senyawa unik yang disebut papain.

Papain terkenal karena kemampuannya untuk memecah protein besar menjadi protein dan asam amino yang lebih kecil dan lebih mudah dicerna. Itulah sebabnya daun pepaya juga sering digunakan sebagai pelunak daging dalam praktik kuliner.

4. Menjaga Kesehatan Kulit

Daun pepaya sering dikonsumsi sebagai makanan atau dioleskan ke kulit sebagai cara untuk menjaga kulit tetap lembut, bersih, dan tampak awet muda.

Enzim pelarut protein dalam daun pepaya yang disebut papain dapat digunakan secara topikal sebagai exfoliant untuk mengangkat sel kulit mati. Ini juga berpotensi mengurangi terjadinya pori-pori tersumbat, rambut tumbuh ke dalam, dan jerawat.

Karena itu, daun pepaya  sering digunakan untuk mengatasi kulit kasar dan tebal pada tumit, dengkul dan kaki.

Beberapa orang menjadikan daun pepayah sebagai lulur dan masker wajah untuk mendapatkan kulit tubuh dan wajah yang halus dan cerah.

Nah, untuk kamu yang mempunyai masalah seperti yang disebutkan diatas. Silakan mencobanya sendiri di rumah ya, untuk membuktikan kebenarannya.

Sekian artikel kita tentang daun pepaya, Selamat mencoba dan sampai jumpa pad artikel selanjutnya.

Kategori :