PALEMBANG,PALPOS.ID.-PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang selaku anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) terus berkomitmen memberikan dukungan terhadap ketahanan pangan nasional.
Wujud komitmen dan kontribusi PT Pusri tersebut dengan terus melaksanakan sosialisasi program agrosolution kepada petani-petani Indonesia.
Dimana melalui program agrosolution ini, petani yang terlibat diberikan pendampingan intensif mengenai budidaya tanaman, aplikasi teknologi pertanian mutakhir, akses permodalan dan offtake hasil panen yang dilakukan oleh stakeholder.
Untuk menghadapi kebijakan pupuk bersubsidi yang dinamis dan adanya kecenderungan petani yang bergantung pada pupuk bersubsidi, maka program agrosolution menjadi alternatif terbaik bagi petani guna meningkatkan produktivitas hasil taninya.Melalui program agrosolution ini, beragam fasilitas penunjang kegiatan budidaya pertanian yang diberikan khusus bagi petani yang gabung didalamnya.
Fasilitas tersebut diantaranya, sosialisasi program agrosolution, farm field day, pengujian sampel tanah & rekomendasi dosis pemupukan, kawalan dan monitoring program secara berkala, digitalisasi pertanian melalui aplikasi i-farms, demplot (demonstration plot) dan sekolah tani.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Beri Penghargaan pada UPT Berkinerja Terbaik
VP Humas Pusri, Soerjo Hartono mengatakan melalui program agrosolution, PT Pusri Palembang terbukti mampu meningkatkan produktivitas pada komoditas pertanian dan perkebunan yang diimplementasikan di beberapa wilayah diantaranya Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Riau Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Sumsel Raih Penghargaan Terbaik ke-3 Kinerja Pelaksanaan Anggaran Tahun 2022Dimana komoditas yang menjadi fokus PT Pusri Palembang dalam program ini mulai dari padi, jagung, kelapa sawit, singkong, kopi, lada, kakao tebu dan semangka.Dalam program agrosolution ini lanjut Soerjo, petani akan diberikan pendampingan intensif untuk budidaya pertanian berkelanjutan dengan melibatkan rantai pasok yang didukung teknologi berbasis triple bottom-line 3P (people, planet, profit).
Selanjutnya manfaat yang akan didapatkan petani melalui program agrosolution ini diantaranya, kenaikan produktivitas pertanian, kenaikan keuntungan petani, adopsi praktek pertanian unggul dan mendorong penggunaan pupuk non subsidi.
BACA JUGA:28 Kepala Satuan Kerja ikuti Evaluasi dan Penguatan Capaian Kinerja Kanwil Kemenkumham Sumsel
“Program agrosolution ini kedepan akan terus kami kembangkan agar produktivitas petani terus meningkat dan tercapainya program ketahanan pangan nasional yang unggul dan bermanfaat," tukas Soerjo.*