Bazar Ramadhan Digital Pertama Resmi Dibuka, Ini Pesan Harnojoyo...

Jumat 24-03-2023,13:30 WIB
Reporter : Adetia
Editor : Erika

PALEMBANG,PALPOS.ID - Bazar Ramadhan Digital pertama digelar di Kantor Camat Kemuning telah resmi dibuka oleh Walikota Palembang H Harnojoyo dan Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda, Jum'at (24/3/2023).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dan Bank Indonesia tersebut, merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya selama bulan Ramadhan.

Bazar Ramadhan Digital ini akan berlangsung di 18 titik lokasi secara bergiliran, dan bertujuan untuk meringankan masyarakat dalam mencukupi kebutuhan selama puasa.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Selama Ramadhan Penumpang Boleh Berbuka di Dalam LRT, Ini Syaratnya...

"Alhamdulillah hari ini saya bersama ibu Fitri Agustinda datang langsung membuka kegiatan Bazar Ramadhan Digital, dan ini rutin kita lakukan dengan Dinas Perdagangan," ujar Harno saat dbincangi langsung.

Harno menuturkan, kegiatan yang memang dibuat untuk masyarakat ini permintaannya tinggi.

"Kan ini kegiatan baik untuk masyarakat karena kebiasaan kita saat bulan puasa, ini mestinya kita harus mengerem kebutuhan tapi beda kontradiktif ya banyak isu permintaan," tuturnya.

BACA JUGA:Surga Takjil di Palembang, Pasar Bedug di Kawasan Ini Ramai Pembeli...

Harno menjelaskan, kegiatan tersebut juga sebagai bentuk pemulihan inflasi yang terjadi di Kota Palembang.

"Sering sekali terkait dengan kebutuhan pokok terjadi inflasi, jadi ini juga sekaligus untuk memperbaiki inflasi Kota Palembang," jelasnya. 

Harno mengucapkan terima kasih kepada pihak yang ikut serta membanru penyelenggaraan kegiatan bazar ramadhan digital tersebut.

BACA JUGA:Tertibkan Keamanan Selama Ramadhan, Pemkot Gelar Apel Kamtibmas

"Oleh karena itu, sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta membantu kegiatan ini sehingga bisa dilaksanakan di 18 Kecamatan," ucapnya.

Selain itu, Harno berharap agar kegiatan tersebut tiap kecamatan ditambah waktu pelaksanaan bazarnya agar masyarakat yang belum datang bisa ikut merasakan di hari berikutnya.

"Tapi untuk kedepan kami berpesan kepada Disdag jangan hanya sehari di tiap kecamatan bila perlu 22 hari dilakukan selama bulan puasa dan ini pasti akan sangat membantu masyarakat, seperti hari ini banyak yang baru tau infonya hari ini juga kalau ada bazar ramadhan, nah besok mereka datang sudah tidak ada lagi kalau cuma sehari dilaksanakan," harapnya.

Kategori :