PALEMBANG,PALPOS.ID - Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang Kemenkumhan Sumsel memproduksi kue Cookies.
Kue ini dijual di Galeri Le Panile Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang yang terletak di Jalan Merdeka Palembang.
Kepala Lapas Perempuan Palembang Kemenkumhan Sumsel Ike Rahmawati menjelaskan kue cookies buatan warga binaannya memiliki daya tarik tersendiri, yakni penggunaan bayam merah sebagai paduannya.
BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan Raih 5 Penghargaan di WSSF
"Bayam merah yang kita gunakan merupakan hasil tanamam hidroponik para warga binaan Lapas Perempuan Palembang hasil kerjasama hidroponik dengan PT Pertamina Integrated Terminal Palembang," ungkal Kalapas Ike Rahmawati, Selasa (20/6/2023) di Palembang.
Dikatakan Ike, Cookies adalah kue kering yang sudah tidak asing didengar oleh telinga kita.
Dengan berbahan dasar bayam merah hidroponik, havermut atau oat dan ditambah susu bubuk dan lainnya serta ditambahkan chocochips atau kacang almond sebagai pemanisnya tampilan cookies.
BACA JUGA:Bank Mandiri Genjot Kepemilikan Kendaraan Listrik Melalui Kopra dan Livin’
"Kami mencoba mengreasikan resep cookies yang enak dengan bayam merah tananamn hidroponik yang sehat ini, maka jadilah Produk Cookies Bayam Merah yang enak dan sehat, yang membuat cookies produksi Lapas Perempuan Palembang ini tidak kalah dengan cookies yang dijuak kedai kopi ternama," tandasnya.
Kalapas Ike mengungkapkan Lapas Perempuan Kelas II A Palembang juga menerima pesanan cookies bayam merah, rasanya tidak perlu diragukan lagi.
Dengan harga Rp50 ribu perbox yang berisikan 6 cookies ukuran besar, pembeli sudah dapat menikmati Cookies Bayam Merah buatan warga binaan yang pastinya higienis, enak dan sehat sebagai teman ngopi atau ngeteh.
BACA JUGA:Kuota Haji Babel Tahun 2023 Ditambah Sebanyak 79 Orang, Kemenkumham Sumsel Siap Berikan Layanan Terbaik
"Jangan khawatir, masyarakat umum juga bisa langsung datang ke Galeri Le Panile Lalas Perempuan Kelas IIA Palembang, untuk memesan Cookies Bayam Merah buatan warga binaan ini," kata Ike.
Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya mengapresiasi Lapas Perempuan Palembang yang telah menggelar program binaan dengan baik.
"Terus mendorong pelaksanaan program pembinaan Lapas/Rutan produktif," tuturnya.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Gelar Rapat Koordinasi Tim Pengawas Orang Asing
Terdapat bermacam- macam pelatihab bersertifikat yang digelar Lapas/ Rutan di Sumsel kata Ilham.
Seperti perbatikan, meubelair atau pertukangan kayu, barista, menjahit, las listrik, karangan bunga, otomotif, elektronik atau audio video, dan instalasi lisrik.
Kemudian kontruksi bangunan, tata boga, tata rias, cuci atau service ac, pembuatan sapu ijuk murak atau melukis, jumputan, budidaya ikan, peternakan ayam, budidaya tanaman hydroponik, barbershop, pengolahan bank sampah dan lainnya.
BACA JUGA:Lapas Perempuan Kemenkumham Sumsel Berikan Pelatihan Menjahit Bersertifikat kepada Warga Binaan
Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya menyampaikan bahwa penyampaian kegiatan kerja yang dilakukan oleh warga binaan Lapas Perempuan Palembang ini pastinya sangat bermanfaat bagi mereka nantinya, dan tentunya mereka sangat senang sekali mengerjakannya.*