SEKAYU, PALPOS.ID - Polres Muba melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka operasi patuh Musi 2023.
Bukan hanya personil Polres Muba saja, ada juga Subdenpom Muba, Kodim 0401 Muba, Satpol-PP dan Dinas perhubungan Kabupaten Muba pada, Senin (10/7/2023).
Tema operasi patuh Musi 2023 adalah Patuh dan tertib berlalulintas cermin moralitas bangsa.
Kapolres Muba AKBP Siswandi Sik dan sebagai komandan apel Ipda Rini Agustini Kaur Reg Ident satuan lalulintas Polres Muba.
Kapolda Sumsel yang disampaikan oleh AKBP Siswandi Sik saat memimpin apel menjelaskan bahwa Permasalahan lalulintas saat ini semakin kompleks dan dinamis dalam segala hal.
"Dimana di saat status pandemi covid-19 sudah menjadi Endemi covid-19 berakhir, sehingga aktivitas dan pergerakan masyarakat normal kembali, hal ini berdampak juga dengan kondisi lalulintas di provinsi Sumsel yang mengalami peningkatan secara signifikan termasuk volume kendaraan yang melintas pada ruas jalan yang juga tidak kalah peningkatannya." Jelasnya
BACA JUGA:Mandiri Sahabatku Lahirkan Wirausaha Potensial dari Pekerja Migran Indonesia
Berdasarkan hasil anev pelaksanaan operasi patuh tahun 2022 dibandingkan tahun 2021 mengalami peningkatan, baik dalam hal jumlah kecelakaan lalulintas, jumlah korban maupun jumlah pelanggarannya.
"Menyikapi perkembangan situasi yang terjadi, saat ini Polri secara serentak di seluruh Indonesia melaksanakan operasi patuh 2023 selama 14 hari terhitung dari tanggal 10 sampai dengan 23 Juli 2023 dengan sandi Operasi patuh Musi 2023," terangnya
Ditambahkannya, harapan dengan adanya operasi ini adalah adanya kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalulintas meningkat dan turunnya angka pelanggaran maupun fatalitas korban kecelakaan lalulintas.
BACA JUGA:Wacana Pemekaran Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo, 4 Kecamatan Siap Gabung DOB Kota Talaga
"Pada pelaksanaan operasi patuh tahun ini agar tetap mengedepankan kegiatan edukatif, persuasif dan humanis, serta didukung dengan penegakan hukum secara elektronik atau teguran," tambahnya
Sementara, itu Kasat Lantas Polres Muba AKP Riky Mozam menjelaskan bahwa yang menjadi target pada operasi patuh tahun ini adalah Pengemudi atau pengendara yang menggunakan ponsel saat berkendara.
"Pengendara atau pengemudi yang masih dibawah umur, pengendara atau pengemudi yang tidak menggunakan helm SNI untuk yang berkendaraan sepeda motor dan tidak menggunakan safety belt yang mengemudikan mobil, pengendara atau pengemudi dalam pengaruh alkohol, pengendara atau pengemudi yang melawan arus atau melebihi batas kecepatan," jelasnya.