MAGELANG, PALPOS.ID- Tol Kahyangan bukanlah jalan tol biasa yang digunakan sebagai sebutan untuk menghubungkan Bawang-Dieng.
Julukan ini juga digunakan untuk merujuk pada jalan yang melintasi lereng Gunung Merbabu, menghubungkan desa Wonolelo dan Banyuroto. Julukan ini disematkan karena jalan tersebut sering diselimuti oleh kabut yang memberikan kesan mistis.
Saat ini, kawasan ini telah diubah menjadi destinasi wisata alam yang populer dengan sebutan "Negeri Kahyangan."
--
BACA JUGA:Ranu Kumbolo-nya Sumatera Barat: Sky Lake Park Lokasi Glamping Asik di Alahan Panjang
Selain karena seringnya kabut, julukan "tol Kahyangan" juga diberikan karena pemandangannya yang memukau.
Selama perjalanan, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan indah Gunung Merapi, Merbabu, dan beberapa gunung lainnya, terutama saat cuaca cerah.
Keindahan ini mencapai puncaknya saat matahari terbit dan terbenam, menciptakan pengalaman yang luar biasa.
Wisata jalan tol surgawi ini mengikuti rute menuju base camp pendakian Gunung Merbabu via Suwanting.
Sepanjang jalan, lahan pertanian warga menghiasi sisi kanan dan kiri jalan, memungkinkan pengunjung menikmati kecantikan alam sekitarnya. Yang paling dekat tentu saja adalah Gunung Merbabu yang menjulang di depan lokasi ini.
Lokasi lengkap Negeri Kahyangan ini terletak di Surodadi, Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
BACA JUGA:Pantai Melayu di Pulau Rempang: Surga Tropis Tersembunyi di Kepulauan Riau Yang Kini Terancam Tutup
Jika Anda datang dari arah Yogyakarta atau Magelang, Anda dapat melewati kawasan wisata Ketep Pass.
Jaraknya sekitar 48 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, dengan waktu tempuh sekitar 1.5 jam, sedangkan dari Magelang, jaraknya sekitar 31 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 50 menit.