LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Semut dalam Islam merupakan salah satu binatang yang istimewa.
Terbukti, salah satu surat di dalam Al-Quran diambil dari nama semut, yakni surat An-Naml.
Semut juga menjadi salah satu binatang yang diceritakan dalam kisah Nabi Sulaiman.
BACA JUGA:Ikan Toman: Predator Mematikan yang Populer Sebagai Peliharaan
BACA JUGA:Keren, Penampakan Museum Nabi Muhammad SAW di Ancol
Kala itu Nabi Sulaiman dan pasukannya harus menghentikan langkah mereka karena terdapat gerombolan semut yang ketakutan terinjak oleh pasukan Nabi Sulaiman.
Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Quran surat An-Naml ayat 18:
"Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarang mu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari." (Qs. An-Naml: 18)
BACA JUGA:16 Kota Tercantik di Indonesia Yang Wajib Dikunjungi
BACA JUGA:Sisi Unik Desa Tanpa Daratan di Kalimantan: Satu-satunya di Dunia Beternak Kerbau Rawa di Atas Air
Semut adalah makhluk Allah yang diciptakan memiliki insting untuk peka terhadap aroma manis. Jadi, semut akan mudah datang jika terdapat makanan atau sisa-sisa makanan yang ada di rumah.
Oleh karenanya, keberadaan semut di rumah menurut Islam tidak mengisyaratkan adanya sihir yang dapat membahayakan. Karena, tidak ada hadits maupun dalil yang menyatakan hal tersebut.
Hampir setiap hari kita temukan semut di rumah kita.
BACA JUGA:Mau Menyepi, Datanglah ke-19 Kota Paling Sepi di Dunia