LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Kawasan objek wisata taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Bukit Sulap, menjadi endemik bunga bangkai.
Tidak heran jika warga kerap menemukan bunga bangkai di lereng Bukit Sulap, yang berlokasi di Jalan Bengawan Solo, Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
BACA JUGA:Keindahan dan Sejarah Tugu Keris Siginjai di Jambi
Tetapi kali ini, bunga raksasa yang biasa bersemi dimusim penghujan, justru tidak sabar mekar di hujung kemarau.
Konon ceritanya, bila bunga bangkai sudah mekar saat musim kemarau seperti sekarang, itu pertanda musim hujan segera tiba.
BACA JUGA:Taman Arung Palakka: Keindahan Alam dan Jejak Sejarah yang Terlupakan
Seperti yang diungkapkan Ansyori warga Kota Lubuklinggau. Menurutnya bunga bangkai biasanya bersemi setiap dua atauntiga bulan sekali di musim hujan.
"Lereng Bukit Sulap ini seperti sudah menjadi rumah bagi bunga bangkai untuk tumbuh dan berkembang," katanya.
BACA JUGA:Kreativitas Melejit! Anak-Anak PAUD Terpesona oleh Trend Origami
Ya kawasan TNKS yang lembab, memang menjadi tempat yang subur bagi bunga bangkai. Karena itu, setiap 3 bulan sekali selalu ada bunga bangkai yang bersemi di lereng Bukit Sulap.
Senada dikatakan Zulkarnain, warga setempat. "Ya memang bukit Sulap menjadi habitatnya bunga bangkai di Kota Lubuklinggau," ujarnya.
BACA JUGA:Asal Usul Kue Lumpang Palembang : Tradisi yang Terukir dalam Sejuta Rasa
Seperti saat ini, bunga bangkai yang ditemukan mekar, memiliki ketinggian sekitar 20 cm dan lebar sekitar 25 cm.
Bunga bangkai ini diperkirakan belum lama mekar. Hal itu bisa dilihat dari kondisinya yang saat ini tengah berkembang dengan kelopak bunga berwarna merah terang.
"Jadi bunga bangkai ini menjadi salah satu keunikan di Lereng Bukit Sulap," ujar Zulkarnain.
BACA JUGA:Anak-Anak Kembali Tertarik pada Permainan Tradisional Ketapel
Dia berharap bunga bangkai ini tidak menjadi sasaran tangan jahil yang dapat merusak bunga yang hanya tumbuh di wilayah tropis.
"Bunga bangkai ini menjadi salah satu daya tarik objek wisata alam TNKS Bukit Sulap," pungkasnya.*