PRABUMULIH,PALPOS.ID - Berhasil menurunkan angka stunting pada tahun 2022 lalu menjadi 12.3 persen dari sebelumnya tahun 2021 sebesar 22 persen, tidak membuat pemerintah kota (pemkot) Prabumulih puas diri. Terbukti hingga saat ini, pemkot Prabumulih terus fokus menekan angka stunting di Kota Prabumulih.
Bahkan agar angka stunting dapat turun, Penjabat (Pj) Walikota Prabumulih, H Elman ST MM memerintahkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemkot Prabumulih agar ‘keroyokan’ alias bersama-sama menangani kasus stunting. “Saat ini angka stunting di Kota Prabumulih tersisa 70 orang lagi, ini harus kita tuntaskan dalam waktu 1 tahun,” ungkap Pj Walikota Prabumulih ketika diwawancarai, di ruang kerjanya, belum lama ini. BACA JUGA:Catat ! Ini Jadwal CAT Seleksi PPPK Prabumulih Agar angka stunting turun sambung Elman, pihaknya meminta kepada seluruh OPD untuk terus melakukan pemantauan dan melaksanakan kegiatan penanganan dan pencegahan stunting tersebut. "Peran OPD termasuk Dinkes, Ketahanan Pangan, Puskesmas, Posyandu, PKK, Camat dan Lurah seluruhnya harus turun dan datang langsung ke rumah bye name bye addres," tegasnya. Tak hanya sekedar turun langsung ke rumah penderita stunting, OPD tersebut juga harus memberikan bantuan termasuk tambahan gizi, bantu membuatkan KK dan KTP, melakukan bedah rumah jika rumah penderita stunting tidak layak huni dan lainnya. BACA JUGA:Ratusan Alat Peraga Kampanye Caleg Dicopot Paksa Bawaslu Prabumulih "PR 70 orang lagi (stunting, red) jadi setiap minggu tim itu harus mendatangi mereka dan melihat perkembangan mereka," ucapnya seraya menjelaskan penyebab utama stunting di Kota Prabumulih karena faktor ekonomi dan juga pernikahan dini. Ketika ditanya dimana saja penderita stunting mendominasi, Elman mengaku, untuk jumlahnya sendiri menyebar di 13 kelurahan yang ada di Prabumulih. "Oleh karena itu kita minta seluruh stakeholder harus berjalan dan fokus untuk penurunan stunting," pungkasnya.*Pemkot Prabumulih ‘Keroyokan’ Turunkan Angka Stunting
Rabu 15-11-2023,19:27 WIB
Reporter : Prabu
Editor : Diansyah
Tags : #‘keroyokan’
#turunkan angka stunting
#pj walikota prabumulih
#pernikahan dini
#pemkot prabumulih
#h elman st mm
#faktor ekonomi
#agar angka stunting turun
Kategori :
Terkait
Sabtu 12-04-2025,18:50 WIB
Jembatan Penghubung Desa Pangkul dan Kelurahan Karang Jaya Rusak Parah, H Arlan: Kami Akan Prioritaskan
Jumat 28-03-2025,20:02 WIB
Stabilkan Harga dan Pastikan Ketersediaan Gas Elpiji 3 KG, Pemkot Prabumulih Gelar Operasi Pasar
Senin 24-03-2025,20:59 WIB
Antisipasi Kelangkaan Gas LPG 3 Kg: Pemkot Prabumulih Gelar Rapat Koordinasi
Minggu 23-03-2025,17:02 WIB
Pemkot Prabumulih Terapkan Efisiensi Anggaran, Perjadin Dikurangi Digantikan Zoom Meeting
Minggu 23-03-2025,16:56 WIB
Peduli Kaum Disabilitas, Pemkot Prabumulih Gandeng Penyandang Disabilitas Produksi Seragam Sekolah Gratis
Terpopuler
Kamis 17-04-2025,14:50 WIB
Pemekaran Wilayah NTT: Usulan Pembentukan Kabupaten Sumba Timur Jaya Melaju Kencang
Kamis 17-04-2025,10:26 WIB
Penjualan Honda Melaju Kencang di Maret 2025, Brio hingga CR-V Jadi Andalan.
Kamis 17-04-2025,10:15 WIB
Suzuki Jimny XC Turbo 1.3 MT 4WD 1999: Si Kecil Pemberani yang Tak Lekang oleh Waktu.
Kamis 17-04-2025,10:21 WIB
Mitsubishi Lancer Evolution IV – Era Kejayaan Si Empat Mata Penghancur Asfalt.
Kamis 17-04-2025,17:08 WIB
Realme 13 Pro Max+ 5G Hadir dengan MediaTek Dimensity 7300 Energy: Performa Tangguh di Kelas Menengah Atas
Terkini
Kamis 17-04-2025,21:45 WIB
Pertamina Pastikan Ketersediaan Stok BBM di Baturaja
Kamis 17-04-2025,20:02 WIB
Pimpin Apel di RSUD Prabumulih, Walikota Prabumulih Tekankan Tingkatkan Pelayanan dan Disiplin
Kamis 17-04-2025,19:56 WIB
Edison Tekankan Camat dan Kabag Sinergi Dukung Muara Enim MEMBARA
Kamis 17-04-2025,19:48 WIB